Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Nunuk Suryani, menyebut perlu ada evaluasi terhadap pengajaran. Ia menegaskan pentingnya transformasi cara mengajar.
"Tapi bagaimana cara kita mengajar yang harus ditransformasi," sebut Nunuk dalam acara NgoPi Bareng Media di Jakarta, Senin, 24 November 2025.
Namun, bukan berarti capaian pembelajaran harus diturunkan. Sebab, hal itu bukan cara penyelesaian masalah kemampuan murid dalam mapel Matematika.
"Sebenarnya bukan soal capaian pembelajaran yang harus digunakan," kata dia.
Sebelumnya, Abdul Mu'ti membocorkan hasil TKA Matematika siswa kelas 12. TKA baru saja selesai digelar pada awal November 2025.
"Saya bocorkan di sini walaupun belum taklimat, TKA 2025 kita selenggarakan itu Matematikanya juga jeblok, blok, blok, blok," beber Mu'ti.
Mu'ti mengatakan jebloknya nilai Matematika bukan karena kesalahan murid. Kemungkinan, ada yang salah dalam cara mengajarkan mapel Matematika.
"Bukan karena muridnya goblok, bukan. Tapi mungkin cara kita mengajarkannya," tutur Mu'ti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
