Jakarta: Universitas Prasetiya Mulya meluncurkan program Doktoral bidang Manajemen dan Kewirausahaan pada hari Sabtu, 7 Desember 2019 di Jakarta. Prodi ini dibuka untuk menjawab tantangan industri yang membutuhkan kepemimpinan baru yang sanggup memecahkan tantangan bisnis di perekonomian 4.0.
Turut hadir dalam peluncuran tersebut, Dr. Faizal R. Djoemadi (Direktur Digital Business Telkom), Dr. Eko Jatmiko Utomo (Human Capital Advisor PGN), dan Prof. Agus W. Soehadi, Ph.D. (Dekan Sekolah Bisnis dan Ekonomi Universitas Prasetiya Mulya) berdiskusi bersama dalam Panel "The Application of Theoretical to The Advancement of Complex Problem Solving". Tema panel ini sesuai dengan orientasi program Prasetiya Mulya, yakni berupaya menciptakan pemimpin dan ilmuwan baru di dunia bisnis.
Ilmuwan jebolan Prasmul ini nantinya diharapkan mampu memecahkan masalah-masalah kompleks bisnis dan wirausaha di organisasi, masyarakat, dan negara melalui pendekatan penelitian empiris dan interdisipliner.
“Penekanan penyelenggaraan program Doktoral ini adalah pada hasil penelitian yang memberi konstribusi signifikan bagi industri pada umumnya dan perusahaan pada khususnya. Tidak mengarah ke functional management dan secara langsung dituangkan dalam bentuk mini workshop yang bisa diikuti untuk terus mengembangkan keilmuan para praktisi bisnis,” jelas Sugiarto, Sekretaris Program Doktoral Universitas Prasetiya Mulya dalam siaran persnya di Jakarta, Senin, 9 Desember 2019.
Sebelumnya, Universitas Prasetiya Mulya sudah memiliki dua jenjang program studi, yakni Sarjana dan Magister Manajemen. Melalui jenjang Sarjana, peserta didik mengoperasionalisasikan konsep bisnis secara terampil dalam mengelola atau memulai suatu usaha (pembuatan startup bisnis sebagai bagian dari tugas akhir).
Lalu, melalui jenjang Magister, peserta didik berkompeten dalam mengintegrasikan konsep-konsep bisnis di dalam manajemen bisnis melalui perencanaan Business Plan yang komprehensif. Di tingkat Doktoral, peserta didik diharapkan akan dapat mengembangkan konsep ilmu dan metode bisnis baru, baik manajemen atau kewirausahaan dengan mengedepankan inovasi-inovasi proses bisnis masa kini.
Secara spesifik, kompetensi lulusan program Doktor Manajemen dan Kewirausahaan diharapkan akan mampu dalam memformulasikan masalah bisnis yang begitu kompleks. Salah satunya dengan menggunakan dan mengintegrasikan berbagai metodologi penelitian dalam pemecahan masalah, mengembangkan solusi inovatif untuk keperluan industri saat ini dan masa depan.
Selain itu juga memperkaya ilmu pengetahuan dan praktik bisnis, menyebarkan temuan ilmiah penelitian yang bersifat praktis, dan memimpin pengelolaan dan pengembangan organisasinya berasaskan pendekatan akademik. “Program ini akan membekali peserta didik dalam pengetahuan dan kemampuan menggali esensi dari kompleksitas ekosistem dan ketidakpastian dalam berbisnis pada kondisi ekonomi yang sangat kompetitif," terang Agus W. Soehadi, Dekan Sekolah Bisnis dan Ekonomi Universitas Prasetiya Mulya.
Ia pun menjelaskan, proses maupun metodologi baru akan terus dieksplorasi. "Khususnya dalam mengeksploitasi peluang pasar tersembunyi dan sumber daya teknologi dalam mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan, di saat yang sama membangun usaha yang berkesinambungan," terang Agus.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id