Ilustrasi. Pexel
Ilustrasi. Pexel

Resume Adalah: Pengertian, Cara Membuat, dan Contohnya

Renatha Swasty • 07 Agustus 2023 14:36
Jakarta: Perusahaan biasanya mensyaratkan pelamar kerja mengirimkan CV (Curriculum Vitae) atau Resume saat mendaftar kerja. CV dan Resume bertujuan memperkenalkan diri melalui tulisan.
 
Kalian pasti sudah familiar dengan CV, tapi sedikit bingung dengan Resume. Nah, supaya lebih jelas lagi dengan Resume, yuk simak artikel berikut yang bakal membahas soal Resume.

Apa itu Resume?

Dikutip dari laman skillacademy.com, Resume adalah dokumen singkat berupa rangkuman tentang pengalaman kerja hingga riwayat pendidikan. Resume hampir sama dengan CV, yaitu berisi berbagai informasi mengenai dirimu.
 
Namun, biasanya dokumen ini memiliki informasi lebih singkat, padat, dan hanya terdiri dari satu halaman saja. Penulisan resume lebih fokus terhadap pengalaman kerja terbaru dengan kualifikasi relevan.

Misalnya, kamu berencana melamar kerja sebagai Copywriter dengan pengalaman 1 tahun, tetapi di 2 tahun sebelumnya kamu bekerja sebagai Customer Service. Nah, dalam Resume, kamu tidak perlu mencantumkan posisi Customer Service tersebut.
 
Resume paling sering dilampirkan dalam email lamaran kerja. Hal ini karena dokumen ini biasa digunakan oleh rekrutmen untuk tahap awal dalam perekrutan. Berikut bagian-bagian yang harus ada dalam resume:
  1. Nama lengkap
  2. Deskripsi singkat
  3. Jabatan atau nama posisi yang dilamar
  4. Informasi kontak
  5. Pengalaman kerja
  6. Riwayat pendidikan
  7. Keterampilan yang relevan
  8. Bahasa dan kemahiran

Cara membuat Resume

Ada beberapa hal penting yang perlu kamu perhatikan dalam menyusun Resume, yaitu:

1. Sertakan rincian kontak dan informasi pribadi yang valid

Kontak informasi yang valid dapat membantumu mendapatkan pekerjaan atau tujuan lain dengan lebih mudah.

2. Buat ringkas dan jelas

Meskipun kamu bisa menuliskan pengalaman dengan lebih detail, buatlah tetap ringkas dan padat. Pastikan informasi yang kamu tulis memang sangat penting dan bernilai.

3. Gunakan bahasa profesional

Gunakan bahasa profesional dan formal, baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Ingat, hindari bahasa gaul atau slang. Manfaatkan juga berbagai powerful vocabulary yang bisa membuat resume kamu semakin menarik.

4. Buat terlihat menarik

Resume biasanya dibuat dengan simple dan elegant. Perhatikan desain Resume yang akan kamu ambil. Hindari warna mencolok agar membuat rekruter “betah” membaca informasi di Resume-mu.

5. Cek ulang dan pastikan tidak ada kesalahan

Selalu re-check Resume kamu sebelum mengirimkannya kepada rekruter. Pastikan tidak ada kesalahan ejaan atau tata bahasa. Penting juga update Resume-mu secara berkala ya.

Perbedaan Resume dan CV

CV kerap kali disamakan dengan Resume. Nyatanya dua hal ini berbeda yaa. Berikut perbedaa CV dan Resume dikutip dari laman Schoters:

1. Isi

Isi dari CV (curriculum vitae) lebih lengkap dan detail dibandingkan dengan resume. CV mencakup riwayat pendidikan, pengalaman kerja, keahlian, prestasi, dan publikasi ilmiah yang dimiliki.
 
Sedangkan, resume hanya mencantumkan informasi yang relevan atau diminta oleh HRD dengan posisi pekerjaan yang dituju seperti pengalaman kerja, pendidikan, keahlian, dan sertifikasi yang dimiliki.

2. Tujuan

Tujuan CV dan resume juga berbeda. CV biasanya digunakan untuk melamar beasiswa, posisi akademik, atau posisi di perusahaan yang lebih senior yang meminta informasi lebih lengkap dan menyeluruh.
 
Sementara itu, resume umumnya digunakan untuk melamar pekerjaan atau mendaftar kuliah di tempat atau program yang spesifik dan hanya meminta informasi yang hanya terkait dengan bidang yang dilamar.

3. Kapan harus pakai CV atau resume

Keputusan menggunakan CV atau resume tergantung pada posisi yang dilamar dan perusahaan atau institusi yang menerima lamaran. Beberapa perusahaan mungkin meminta CV dan resume sebagai bagian dari proses perekrutan, sementara yang lain hanya meminta salah satu dari keduanya. Untuk itu, baca dengan teliti perintah atau petunjuk yang diberikan saat kamu melamar pekerjaan atau beasiswa.

4. Panjang CV dan resume yang baik

CV biasanya lebih panjang dari resume dan dapat mencapai 2-3 halaman atau lebih. Hal ini dikarenakan CV berfokus pada riwayat pendidikan dan pengalaman kerja secara menyeluruh dan detail.
 
Sedangkan, resume lebih singkat dan idealnya tidak lebih dari satu halaman karena hanya mencakup informasi yang relevan dengan posisi yang dilamar.

5. Konteks penggunaan

CV dan resume juga berbeda dalam konteks penggunaannya. CV lebih banyak digunakan di Eropa dan Asia, sedangkan resume lebih sering digunakan di Amerika Utara.
 
Selain itu, dalam beberapa profesi seperti akademik dan riset, CV lebih umum digunakan ketimbang resume. Sementara itu, di dunia bisnis dan perusahaan, resume lebih sering dipakai.

Contoh Resume

Berikut contoh resume:
 
Resume Adalah: Pengertian, Cara Membuat, dan Contohnya
Contoh resume. DOK Skillacademy.com
 
Baca juga: Pengertian, Jenis, dan Contoh Kalimat Imperatif dalam Bahasa Indonesia

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan