Budi menjelaskan upaya pengembangan teknologi sel punca ini sejalan dengan enam transformasi kesehatan yang dicanangkan oleh Kemenkes. Salah satunya, transformasi teknologi kesehatan.
“Melalui adanya pandemi, Kemenkes menyadari diperlukan adanya transformasi terhadap sistem kesehatan Indonesia khususnya peningkatan teknologi kesehatan. Oleh karena itu, adanya teknologi baru akan selalu kami respons dengan penuh keterbukaan,” kata Budi dikutip dari laman unair.ac.id, Rabu, 27 Juli 2022.
Budi menekankan dalam pengembangan sel punca mesti memenuhi standar riset yang baku. Selain itu, pengembangan sel punca juga harus memperhatikan keamanan (safety) serta efikasi dari aplikasi sel punca nantinya.
“Karena kami berkewajiban untuk menjamin supaya pengembangan teknologi sel punca harus didasarkan pada evidence based dan proses scientific yang sesuai standar sehingga dampak negatif yang ditimbulkan bisa diminimalisir,” tegas Budi.
Budi menjamin Kemenkes RI mendukung penuh pengembangan teknologi sel punca. Dia menyebut Kemenkes segera memformulasikan program untuk riset sel punca sehingga lebih transparan dan formal.
“Jika nanti memang apabila dari riset sudah sesuai dengan prosedur dan etik yang yang ada serta hasil health assessment juga dikatakan layak, maka adopsi teknologi sel punca sebagai layanan kesehatan Indonesia bisa segera diwujudkan,” tutur dia.
Rektor Unair Mohammad Nasih mengungkapkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi selalu memiliki dua sisi berlawanan. Dia mengingatkan di samping banyaknya manfaat medis yang bisa diberikan oleh pengembangan teknologi sel punca, juga diiringi risiko terkait dengan keamanan, efikasi, dan etik.
Nasih berharap kolaborasi sinergis banyak pihak dan disiplin ilmu dalam pengembangan teknologi sel punca. Hal itu untuk menekan tingkat risiko yang ditimbulkan.
“Setidaknya kita bisa mengurangi tingkat risiko menjadi sebanding dengan manfaat yang diberikan apabila sel punca ini nantinya dapat menjadi layanan kesehatan di Indonesia,” kata Nasih.
Baca juga: Pakar Unair Beberkan Cara Mengatasi Penuaan Dini dengan Sel Punca |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News