Manajer Junior untuk Inisiasi Program Baru Direktorat Kemitraan Global (DKG) ITS, Faiqoh Agustin, mengatakan penghargaan ini merupakan wujud pengakuan atas inovasi, keunggulan, serta kolaborasi ITS menyukseskan penyelenggaraan program Blue Energy for Blue Economy.
“ITS dinilai berhasil menciptakan kurikulum berbasis tantangan energi biru yang mengacu pada ilmu kelautan dan literasi ekonomi berskala dunia pada program ini,” beber Faiqoh dalam keterangan tertulis, Sabtu, 8 Juli 2023.
Co-Person in Charge Program Blue Energy for Blue Economy ITS, Emharis Gigih Pratama, menjelaskan program ini telah berjalan sejak 2021. Ini merupakan kolaborasi antara ITS, Heriot-Watt University, Aquatera Ltd, serta Indonesian Blue Energy Consortioum (IBEC).
Sejumlah kegiatan yang telah dijalankan beragam mulai dari program virtual hingga proyek lapangan di Tulungagung dan Malang, Jawa Timur. “Dilakukan pula perancangan Peta Jalan Energi Biru untuk Ekonomi Biru di Indonesia,” papar dia.
Haris menyebut melalui dedikasi yang tak kenal lelah, ITS dan Heriot-Watt University, telah menetapkan standar baru untuk pendidikan global, menumbuhkan lingkungan belajar yang inklusif dan beragam yang merangkul pertukaran budaya serta kolaborasi. Dia mengatakan komitmen yang tak tergoyahkan dengan basis keunggulan yang dikombinasikan dengan kemampuan antaruniversitas ini akan membawa perubahan lebih luas secara berkelanjutan.
Salah satu staf di DKG ITS itu berharap kerja sama ini akan terus berlanjut serta dapat berkontribusi besar dalam implementasi energi ramah berbasis sumber daya maritim. Haris juga berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi lebih kuat bagi ITS untuk terus berdedikasi dan semakin dikenal di mata global.
“Pada akhirnya, tentu ITS dapat terus bermanfaat lebih luas pada kesejahteraan masyarakat dan peradaban dunia,” ujar dia.
Baca juga: Rektor ITS Terima Penghargaan Honouring OzAlum Rectors dari Kedubes Australia |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News