Dirjen Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto mengungkapkan, sebelum program ini diluncurkan, pihaknya telah menyeleksi perguruan tinggi vokasi sebagai pendamping. Telah dipilih 160 perguruan tinggi yang bakal mendampingi SMK Pusat Keunggulan tahun ini.
"160 kampus Indonesia PTN, PTS ada politeknik, universitas, institut, sekolah tinggi dan sebagainya, ini kakak yang kita andalkan," kata Wikan dalam Webinar Bincang Pendidikan, Jumat, 19 Maret 2021.
Baca: Nadiem: SMK Pusat Keunggulan Evolusi dari Program Sebelumnya
160 Perguruan Tinggi ini nantinya bakal mendampingi sekitar 900 SMK PK yang menjadi target tahun ini. Wikan percaya kemampuan dari para perguruan tinggi yang telah diseleksi tersebut.
"Ini kakak yang kita andalkan, karena mereka sudah membuktikan link and match ke industi, bikin macem-macem. Dan sektornya ada kreatif, mesin industri, konstruksi, hospitality, maritim, pertanian dan sebagainya," lanjut dia.
Wikan mengaku pendampingan oleh perguruan tinggi vokasi adalah ide dari Mendikbud Nadiem Makarim. Wikan juga berharap nantinya perguruan tinggi vokasi turut berkolaborasi mensukseskan langkah SMK PK.
"Artinya kita juga minta bantuan politeknik, universitas yang tentunya di sini terjadi saling belajar antar perguruan tinggi untuk saling belajar mendampingi SMK," tutup Wikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News