Fokus kegiatan ini ialah membangun topik-topik yang berhubungan dengan startup dan kewirausahaan menjadi modul untuk kurikulum perguruan tinggi. Selain itu, menyediakan bimbingan untuk para mahasiswa yang ingin memulai usaha.
Inisiatif ini dimulai dengan peluncuran sebuah buku setebal 70 halaman berjudul ‘Founder Starter Pack’. Buku ini berisi panduan praktis tentang membangun perusahaan untuk para founder startup. Buku ini dicetak dalam versi bahasa Inggris dan Indonesia, sekaligus menjadi buku pertama yang diterbitkan Sequoia India and Southeast Asia.
Baca: Fresh Graduate, Simak 3 Tips Ini Jika Ingin Bekerja di Perusahaan Unicorn
Topik yang diangkat meliputi penilaian ukuran pasar dan struktur industri, mendapatkan product market fit, penyempurnaan model bisnis, memahami dan melacak metrik keuangan, dan menawarkan kepada investor.
Dengan populasi 270 juta penduduk, yang mayoritas sudah ramah digital, dengan nilai ekonomi 1 triliun dolar, ekosistem startup di Indonesia memasuki tahap perkembangan dan inovasi baru. Sekaligus, sedang berjalan menuju sebuah ekonomi digital global.
Indonesia sedang mengalami perkembangan dan pertumbuhan pesat pada aspek talent, infrastruktur, dan permodalan selama beberapa tahun terakhir. Pemerintah pun mengambil langkah untuk mendidik anak-anak muda Indonesia tentang kewirausahaan.
Peluncuran Founder Starter Pack ini adalah salah satu inisiatif pertama untuk mencapai tujuan tersebut. Versi bahasa Indonesia dapat diunduh di:
https://www.surgeahead.com/founder-starter-pack-indonesia/
"Dengan buku ini, kami berharap para pengusaha muda dapat merancang dan menjalankan usaha yang sehat dan bermanfaat bagi masyarakat. Dengan semangat membangun negara, mari ciptakan inovasi dan bergerak bersama mewujudkan pembelajaran mandiri,” ujar Mendikbudristek Nadiem Makarim, Rabu, 27 Oktober 2021.
Nadiem mengatakan, dalam membentuk ekosistem digital yang inklusif, pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Pemerintah menyambut baik inisiatif dari Sequoia melalui Surge untuk membuat buku yang dapat menjadi panduan bagi startup founder, yaitu Founder Starter Pack.
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika Semuel Abrijani berharap semakin banyak pihak yang mau berkolaborasi bersama untuk kemajuan ekosistem digital Indonesia. Ia menekankan, Kemenkominfo bertekad membuat Indonesia berdaya di bidang ekonomi digital.
Baca: Prospek Karier Cerah, Prasetiya Mulya Buka Prodi S1 Financial Technology
"Kami ingin melanjutkan komitmen kami di Indonesia, tidak hanya menjadi bagian dari generasi pertama unicorn, tetapi juga setiap generasi berikutnya dari perusahaan pembuat terobosan yang dilahirkan saat ini, saat ekosistem di negara ini mulai matang," ujar Semuel.
Membangun startup memang sulit. Pilihan rancangan awal dapat menjadi penentu nasib perusahaan. "Kami ingin mendukung perusahaan tahap awal untuk melalui perjalanan ini,” ujar Managing Director, Sequoia India, Rajan Anandan.
Kemendikbudristek bermitra dengan Gerakan Nasional 1000 Startup Digital untuk membangun sebuah kurikulum kewirausahaan untuk para mahasiswa di Indonesia. Sequoia India and Southeast Asia akan mendukung upaya membangun kurikulum ini dengan menyediakan Founder Starter Pack sebagai penunjang pendidikan untuk perguruan tinggi di Indonesia.
Buku cetak dari Founder Starter Pack akan didistribusikan untuk lebih dari 100 perguruan tinggi di seluruh Indonesia, dengan versi e-book yang tersedia untuk para mahasiswa tanpa pungutan biaya. Founder Starter Pack juga akan didistribusikan untuk berbagai komunitas dan organisasi pemerintahan lokal.
Para pemimpin di Sequoia Capital juga akan ikut bekerjasama dengan Kemendikbudristek untuk memberikan masukan tentang kurikulum yang berasal dari pengalaman ahli lebih dari 50 tahun dalam membangun perusahaan kelas dunia di Amerika Serikat, Cina, India dan Asia Tenggara.
Sequoia India and Southeast Asia telah bermitra dengan berbagai startup legendaris dan menjanjikan, seperti GoTo, Kopi Kenangan, Kargo, Bibit, Lemonilo, Ula, Traveloka dan masih banyak lagi. Perusahaan modal ventura ini akan membawa para founder untuk membimbing para siswa.
Tentang Gerakan Nasional 1000 Startup Digital
Gerakan Nasional 1000 Startup Digital program pembinaan startup pemula yang diinisiasi oleh Kementerian Kominfo dengan berkolaborasi bersama berbagai penggerak dan komunitas startup lokal. Program ini memiliki 6 tahap: Ignition, Networking, Workshop, Hacksprint, Bootcamp, hingga Incubation.
Dengan menyelesaikan tiap tahapan, peserta mendapatkan kesempatan untuk menghasilkan sebuah prototipe produk atau yang biasa disebut sebagai minimum viable product (MVP). Gerakan Nasional 1000 Startup Digital bertujuan untuk mendukung, mendidik dan memberdayakan berbagai startup baru dalam menawarkan solusi untuk masyarakat.
Sejak 2016, Gerakan Nasional 1000 Startup Digital telah memberdayakan lebih dari 85.000 founder startup dan membantu membangun 1.160 startup. Program ini juga telah melibatkan lebih dari 400 pembimbing dan 300 jagoan lokal dari berbagai bidang.
Tentang Surge
Surge adalah program percepatan scale-up untuk startup dari Sequoia Capital India di India dan Asia Tenggara. Surge menggabungkan modal awal 1 juta hingga 2 juta dolar dengan dukungan pembangunan perusahaan, kurikulum global, dan dukungan dari komunitas mentor dan pendiri yang luar biasa.
Tujuan program yaitu meningkatkan startup tahap awal dan memberikan para pendiri manfaat secara langsung. Untuk informasi lebih lanjut tentang Surge, kunjungi www.surgeahead.com.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News