Ilustrasi ITS. DOK ITS
Ilustrasi ITS. DOK ITS

Kunjungi ITS, Dubes Jerman Perluas Peluang Internasionalisasi Mahasiswa

Renatha Swasty • 22 September 2022 19:42
Jakarta: Duta Besar (Dubes) Republik Federal Jerman untuk Indonesia, Ina Lepel, melakukan kunjungan perdana ke kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Pertemuan tersebut membahas lebih lanjut mengenai semakin luasnya peluang internasionalisasi ke Jerman bagi sivitas akademika ITS.
 
“Kami sangat bahagia dengan adanya kesempatan untuk terus memperpanjang kolaborasi ini,” ujar Rektor ITS Mochamad Ashari dalam keterangan tertulis Kamis, 22 September 2022.
 
Ashari menyampaikan sejak 2011, telah banyak program internasionalisasi ke Jerman yang diikuti mahasiswa ITS. Hingga saat ini, kerja sama aktif dalam hal pertukaran pelajar, joint degree, bahkan kolaborasi riset telah dilakukan dengan berbagai universitas mitra di Jerman.

Di antaranya Hochschule Wismar, Frankfurt University of Applied Sciences, serta enam perguruan tinggi lainnya. Bahkan tahun ini, terdapat setidaknya 32 mahasiswa aktif ITS mengikuti program internasionalisasi di Jerman.
 
Hal tersebut juga direspons positif Dubes Jerman. Dia menuturkan di era pandemi ini semakin banyak mahasiswa internasional berkesempatan kuliah di Jerman.
 
Bahkan, untuk program magister telah banyak program studi dengan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar, sehingga mahasiswa tidak perlu mendalami bahasa Jerman terlalu intens. Selain itu, kesempatan riset bagi sivitas akademika juga terbuka lebar.
 
Lepel berujar dengan beragamnya spesifikasi perguruan tinggi di Jerman, mulai dari universitas, sekolah teknik, hingga program vokasi gratis dibiayai pemerintah, bukan tidak mungkin mahasiswa dari mancanegara menempuh studi di Jerman.
 
“Di era yang sangat memudahkan internasionalisasi dalam bidang pendidikan ini, tentu Jerman sangat terbuka dengan berbagai program pertukaran pelajar,” ungkap dia.
 
Dalam pertemuan tersebut, dibahas pula mengenai kolaborasi riset yang saat ini tengah dilakukan dosen ITS dan Hochschule Wismar. Koordinator Joint Degree Program Maritim Hochschule Wismar, Wolfgang Busse, mengungkapkan saat ini sedang dilakukan penelitian terkait pembangungan pulau-pulau kecil berkelanjutan yang juga melibatkan mahasiswa ITS.
 
Kolaborasi riset ini turut mendapat tanggapan positif dari Lepel. Dia sangat kagum dengan keterlibatan langsung mahasiswa dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
 
“Saya berharap ke depannya kolaborasi ITS dengan berbagai universitas di Jerman akan terus meningkat,” ujar dia.
 
Kedatangan Ina Lepel didampingi Konsul Kehormatan Republik Federal Jerman di Surabaya, Christoper Tjokrosetio.
 
Baca juga: Selamat! ITS Sandang Gelar Perguruan Tinggi Terbaik pada PKM Award 2022 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan