"Masalahnya bukan karena adanya penurunan minat pembelajar di sana terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia tetapi lebih kepada kesulitan pihak sekolah menyediakan guru Bahasa Indonesia," kata Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, E Aminudin Aziz, kepada Medcom.id, Senin, 16 Desember 2024.
Ia mengatakan isu penurunan pembelajar Bahasa Indonesia di Australia memang kerap muncul. Bahkan, ada yang menutup pelajaran Bahasa Indonesia di sekolah Australia.
Baca juga: Minim Kosakata Persulit Komunikasi dengan Mitra Internasional |
Pihaknya akan terus berusaha untuk menyediakan guru Bahasa Indonesia ke Australia, salah satunya melalui Atase Pendidikan Kebudayaan (Atdikbud). "Kami di Badan Bahasa dan juga pihak KBRI Canberra melalui Atdikbud siap untuk menyediakan guru Bahasa Indonesia," beber dia.
Namun, di sisi lain, kata dia, ada persoalan birokrasi sebab untuk menjadi guru di sekolah Australia tidak mudah.
"Birokrasi untuk menjadi guru di sekolah di Australia tidak mudah ditembus. Saya secara pribadi sudah melakukan pembicaraan dengan pihak Kementerian Pendidikan Australia, namun masih belum berhasil," tutur dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News