Menurut Rakhmat, pemerintah tak boleh tinggal dia. Harus ada intervensi guna memastikan pembelajaran daring bisa dilakukan merata di seluruh Indonesia.
“Paling pertama di intervensi adalah memberikan akses pendidikan jarak jauh secara rata. Secara equal, dalam akses internet, akses listrik,” kata Rakhmat dalam diskusi daring, Rabu, 6 Mei 2020.
Intervensi pemerintah dalam bentuk lain, kata dia, bisa dilakukan dengan memberikan pelatihan kepada guru-guru. Dengan begitu, kemampuan guru dalam mengajar bisa meningkat dan menyesuaikan dengan model pembelajaran daring.
"Pertemuan daring, simulasi-simulasi harus lebih dimaksimalkan oleh pemerintah pusat dan daerah," jelasnya.
Baca: Butuh Sentuhan Pemerintah, Pendidikan Swasta Terancam Bangkrut
Bagi Rakhmat, pemerintah harus tegas menyikapi ketimpangan pembelajaran daring ini. Negara bisa pula menggandeng swasta, lembaga non pemerintahan (NGO), lembaga donor ikut berkontribusi untuk pendidikan.
"Intervensi ini negara harus mengambil peran. Ini kita dorong negara lebih kuat lebih kokoh punya komitmen. Sehingga pendidikan tidak menjadi isu yang termarjinalkan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News