Mahasiswa Unej yang tergabung dalam tim Surface555 mendapat juara 1 dalam UX Competition 2023. DOK Unej
Mahasiswa Unej yang tergabung dalam tim Surface555 mendapat juara 1 dalam UX Competition 2023. DOK Unej

FreeMe, Aplikasi Cegah Kecanduan Pornografi Bikinan Mahasiswa Unej Juara 1 di UX Competition 2023

Renatha Swasty • 07 Juni 2023 14:06
Jakarta: Kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) membawa manfaat namun juga menghadirkan dampak buruk, di antaranya mudahnya memperoleh konten pornografi. Mereka yang kecanduan mengonsumsi konten pornografi bakal terganggu kesehatan mentalnya hingga menjadi pecandu pornografi bahkan dikhawatirkan akan meningkatkan angka kekerasan seksual.
 
Sebanyak tiga mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) Universitas Jember (Unej) prihatikan dengan hal itu hingga menciptakan aplikasi purwarupa (prototype) FreeMe. Aplikasi ini ditujukan untuk membantu pencegahan kecanduan pornografi.
 
Aplikasi FreeMe diciptakan Rizki Dwi Putra (Program Studi Informatika), Amelia Puspita Wardani (Program Studi Sistem Informasi), dan Mohammad Amanda Maulana Malik Ibrahim (Program Studi Teknologi Informasi) yang tergabung dalam Tim Surface555. Ketua Tim Surface555, Rizki Dwi Putra, menjelaskan aplikasi FreeMe mirip game online, hanya saja pemainnya ialah mereka yang kecanduan atau sering mengakses konten pornografi.

Dia menuturkan cara bermainnya sangat mudah. Nantinya, pemain harus mengunduh aplikasi FreeMe dan masuk menggunakan nama anonim. Peserta akan mendapatkan kesempatan bermain atau nyawa. Misalnya, satu pemain mendapatkan tiga kali kesempatan bermain.
 
"Lantas setiap pemain akan membuat target, misalnya saja tidak akan membuka konten di situs X selama seminggu. Jika ternyata mereka membuka situs tersebut sebelum seminggu maka akan ada peringatan yang jika tidak diindahkan maka kesempatan bermain otomatis berkurang,” papar Rizki dikutip dari laman unej.ac.id, Rabu, 7 Juni 2023.
 
Amelia mengatakan aplikasi yang dibuat tim baru dalam tahap prototipe sehingga perlu banyak perbaikan. Tim Surface555 juga merencanakan setiap peserta FreeMe dapat berinteraksi dengan mereka yang senasib agar bisa saling menguatkan.
 
Ketiganya sadar problema kecanduan pornografi adalah masalah sensitif. Sehingga peserta FreeMe harus mendapatkan pendampingan dari ahli seperti psikiater agar proses penyembuhan dari kecanduan pornografi bisa berhasil.
 
“Oleh karena itu dalam rangka menyempurnakan aplikasi FreeMe kami perlu mendapatkan masukan dari pakar, baik pakar bidang sosial, psikologi, hingga pemuka agama. Kehadiran pakar ini kami harapkan bisa melakukan validasi agar aplikasi FreeMe benar-benar menghadirkan manfaat bagi masyarakat, terutama pecandu pornografi,” beber Amelia.
 
Kerja keras arek-arek Kampus Tegalboto ini membuahkan Juara Pertama dalam ajang User Experiences (UX) Competition 2023 tingkat nasional yang digelar oleh Keluarga Mahasiswa Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Fakultas Teknik (KMTETI) Universitas Gadjah Mada pada 2-3 Juni 2023. Ide tim Surface555 mengalahkan peserta lainnya.  
 
Mereka mengalahkan tim dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Insitut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Indonesia (UI), Universitas Brawijaya (UB), IPB University, dan tuan rumah UGM. Total, 120 tim mengikuti ajang UX Competition 2023.
 
“Syukur alhamdulillah purwarupa aplikasi FreeMe yang kami ikut sertakan dinilai unik dan berbeda dengan peserta lainnya, sehingga kami dapat menjuarai ajang UX Competition 2023," ujar Mohammad Amanda Maulana Malik Ibrahim.
 
Dia mengatakan berdasarkan penilaian dewan juri ada dua poin yang menjadikan skor tim Surface555 tertinggi, yakni keunikan topik yang diusung dan metode design thinking yang digunakan.
    
Baca juga: Keren! 2 Mahasiswi UNS Sabet Silver Award pada Ajang Thailand Inventors Day

 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan