Jakarta: Platform digital untuk pengembangan tenaga kerja di Indonesia menjalin kemitraan strategis dengan Harvard Business Impact (HBI). HBI merupakan unit penerbitan konten kepemimpinan dan manajemen dari Harvard Business School Publishing.
Lewat kolaborasi ini, PINTAR akan mendistribusikan dan melokalisasi konten pelatihan HBI agar relevan dan mudah diakses oleh tenaga kerja Indonesia, populasi produktif terbesar keempat di dunia. Program ini menyasar pekerja dari berbagai jenjang, sektor dan industri guna memperkuat daya saing Indonesia di pasar kerja global.
“Sebagai alumnus dari Harvard Business School (HBS), saya bangga PINTAR dapat menghadirkan ilmu dan standar pendidikan global ke Indonesia. Kolaborasi ini memperkuat misi kami untuk menciptakan generasi kerja yang unggul dan siap bersaing di pasar global,” ujar Komisaris Utama PINTAR dan Direktur Havez Capital, Imelda Harsono dalam siaran persnya, Jumat 11 Juli 2025.
Melalui kemitraan ini, konten pelatihan HBI diintegrasikan dengan teknologi end-to-end PINTAR yang mencakup rekrutmen asesmen, pelatihan, sertifikasi hingga manajemen kinerja. Salah satu program unggulan HBI adalah Harvard ManageMentor yang terkenal akan kualitas, metode pembelajaran aktif, dan kredibilitas globalnya.
Semua program ini dapat diakses secara online, offline, maupun hybrid, sehingga dapat digunakan untuk berbagai program inisiatif oleh instansi pemerintah, BUMN, korporasi, hingga lembaga pendidikan. “Kami sangat bersemangat untuk bermitra dengan PINTAR untuk menjangkau pemimpin dan manajer di Indonesia. Program kami dirancang untuk membangun kepemimpinan yang relevan dengan praktik terbaik global," kata Executive Vice President HBI, Vinay Hebbar.
Managing Director HBI, Sumit Harjani menambahkan, dengan teknologi yang dimiliki PINTAR, pihaknya dapat menyesuaikan konten pelatihan agar lebih sesuai dengan kebutuhan lokal, sehingga lebih relevan, berdampak, dan mudah diakses.
PINTAR terus berkomitmen untuk meningkatkan daya saing dan kualitas tenaga kerja Indonesia. Kerja sama ini menjadi yang pertama di Indonesia antara institusi pembelajaran global terkemuka dan platform teknologi lokal, guna mencetak pemimpin masa depan yang siap bersaing secara global.
Baca juga: 5 Tips Melamar Kerja, Sepele Tapi Bikin Kamu Menonjol di Antara Kandidat Lain |
CEO PINTAR, Ray Pulungan menambahkan, perluasan akses terhadap pengetahuan, keterampilan, dan jaringan global selalu menjadi misi PINTAR. "Sebagai alumni Harvard Kennedy School (HKS), misi sosial ini sangat penting bagi saya sebagai pemimpin pelayan. Kemitraan ini menjembatani pembelajaran kelas dunia dan kebutuhan pelatihan angkatan kerja Indonesia demi investasi talent pool masa depan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di