Guru sedang mengajar di muka kelas. Foto: MI/Barry Fathahillah
Guru sedang mengajar di muka kelas. Foto: MI/Barry Fathahillah

Kemendikbudristek Akui Rekrutmen Guru PPPK 2 Tahun Terakhir Tak Maksimal

Ilham Pratama Putra • 24 Mei 2023 14:01
Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mencanangkan perekrutan satu juta guru non-ASN menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Upaya itu dilakukan sejak 2021.
 
Namun target yang diharapkan tak kunjung tercapai. Bahkan perekrutan yang dilakukan kembali pada tahun 2022 tak juga menuai hasil maksimal.
 
"Upaya pemenuhan kebutuhan guru pada sekolah negeri sepanjang 2021 dan 2022 belum mencapai hasil maksimal," kata Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Nunuk Suryani di Komisi X DPR RI, Rabu 24 Mei 2023.

Sampai saat ini, kata dia, baru 544.292 guru non-ASN yang menjadi guru PPPK. Menurutnya, ketidaktercapaian target itu dipengaruhi oleh formasi yang diajukan pemerintah daereah.
 
Pemda, kata dia, tak mengajukan formasi guru sesuai dengan kebutuhan guru. Dimana formasi yang diajukan hanya sekitar 506 ribu.
 
"Atau hanya 44 persen dari kebutuhan," lanjut Nunuk.
 
Di tahun 2023, pihaknya kembali mengajukan kebutuhan guru. Setidaknya di tahun 2023, kebutuhan guru mencapai 601 ribu formasi.
 
"Kami mengajukan 601 ribu formasi. Ini berdasarkan sisa formasi sebelumnya, plus guru pensiun di tahun yang akan datang," pungkasnya.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Baca juga:  Kebutuhan Guru ASN di 2023 Capai 601.000 Orang


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan