“Semoga dari event ini siswa/i bisa mendapatkan pengetahuan terkait mitigasi lebih lanjut agar bisa menginfokan kepada keluarga di rumah," kata guru SDN 03 Panggarangan Rini Sumarni dalam keterangan tertulis, Senin, 27 November 2023.
Arneyva diambil dari bahasa Sansekerta yang berarti samudera lautan. Kegiatan ini diharapkan membuat siswa menjadi agen komunikasi untuk menyebarkan pengetahuan terkait dengan mitigasi kebencanaan pada lingkungan sekitar secara luas layaknya samudera lautan.
Kegiatan Arneyva terdiri atas sosialisasi terkait peta jalur evakuasi sekolah disertai dengan simulasi kecil dan permainan board game seputar mitigasi bencana. Kegiatan diikuti siswa kelas 4-6 SDN 03 Panggarangan.
Sosialisasi terkait peta jalur evakuasi sekolah diberikan oleh Layla Rashida Anis, Dayah Fata Fadilah, dan Ulung Dinarja dari Gugus Mitigasi Lebak Selatan. Siswa diperkenalkan terkait bencana alam gempa bumi dan tsunami serta penyebabnya diikuti tindakan yang dapat mereka lakukan, baik murid maupun guru dan pengenalan mengenai peta jalur evakuasi sekolah dan titik kumpul.
Setelah sosialisasi, kegiatan dilanjutkan dengan praktik langsung berbentuk simulasi kecil. Diawali dengan siswa melakukan drop, cover, hold dilanjutkan dengan berkumpul di titik kumpul di lapangan tengah sekolah.
Kemudian, kegiatan dilanjutkan kembali ke dalam ruangan untuk permainan board game yang merupakan rangkaian kegiatan akhir dari kegiatan Arneyva. Permainan board game berbentuk ular tangga dibuat untuk tes terhadap anak-anak akan informasi yang telah mereka dapatkan sebelumnya.
Sosialisasi dan permainan board game diharapkan dapat menjadi bekal kepada siswa SDN 03 Panggarangan terkait mitigasi kebencanaan yang diselenggarakan oleh Arneyva.
Baca juga: IOWave 2023, Siswa SMAN 1 Panggarangan Dapat Pelatihan Kesiapsiagaan Tsunami |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News