Datangi KPU RI, Partai NasDem Serahkan Dokumen Perbaikan DCS Bacaleg
Ilustrasi Medcom.id.
Jakarta: Partai Nasional Demokrasi (NasDem) melakukan perbaikan dokumen Daftar Calon Sementara (DCS) di Gedung KPU RI, Jakarta Pusat. Dari 580 bacaleg yang didaftarkan Partai NasDem, baru 66 orang yang memenuhi syarat sehingga sisanya perlu dilakukan perbaikan dokumen DCS.
“Prinsipnya begini kekurangan dokumen bakal calon anggota legislatif di periode pendaftaran pertama baru 66 orang yang dinyatakan memenuhi syarat sehingga sisanya itu kita serahkan semua melalui Silop di pagi hari ini sehingga dokumen caleg yang rata-rata 10-12 dokumen Itu sudah terisi semua,” kata Wasekjen Partai NasDem, Dedy Ramanta kepada Metro TV, Minggu, 9 Juli 2023.
Diketahui, DPP Partai Nasdem resmi menyerahkan berkas 85 DCS bakal calon Legislatif (bacaleg) yang akan bertarung 2024 mendatang. Namun, data tersebut masih berpotensi berubah sebelum ditetapkan sebagai Daftar Calon Tetap (DCT).
“Mengingat situasi politik juga penuh dengan dinamika dan kemudian saya kira juga banyak yang sedang menunggu sesuatu yang baru ya bisa jadi ada perubahan, tapi kita upayakan itu sudah tidak mungkin jadi sudah kita kunci kalaupun ada perubahan mungkin setelah 5 persen,” kata Dedy.
Selain itu, Sekjen DPP Partai NasDem, Hermawi Taslim menyebut, Partai NasDem resmi mendaftarkan sebanyak 580 bakal calon anggota legislatif (bacaleg) di 84 daerah pemilihan (dapil) ke KPU RI.
“Kita menyerahkan 580. Jadi seluruh dapil, 84 dapil seluruh Indonesia itu komplit kita serahkan seluruh calon kita lengkap dengan keterwakilan perempuan 34 persen,” jelas Taslim.
Selain itu, Komisioner KPU RI, Idham Holik menyampaikan terdapat sebelas partai politik yang terkonfirmasi akan hadir ke gedung KPU RI untuk melakukan perbaikan dokumen
“Di antaranya adalah partai NasDem, PKS, PKB, PAN, Partai Buruh, Partai Gelora, PDIP, Partai Ummat, PPP, Partai Perindo dan Partai Gerindra,” kata Idham.
KPU RI telah menjadwalkan partai politik yang akan melakukan perbaikan Daftar Calon Sementara (DCS). Sedangkan partai politik lainnya masih punya kesempatan mendaftarkan calonnya sampai pukul 23:59 hari ini. (Dominique Hilvy)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((END))
“Prinsipnya begini kekurangan dokumen bakal calon anggota legislatif di periode pendaftaran pertama baru 66 orang yang dinyatakan memenuhi syarat sehingga sisanya itu kita serahkan semua melalui Silop di pagi hari ini sehingga dokumen caleg yang rata-rata 10-12 dokumen Itu sudah terisi semua,” kata Wasekjen Partai NasDem, Dedy Ramanta kepada Metro TV, Minggu, 9 Juli 2023.
Diketahui, DPP Partai Nasdem resmi menyerahkan berkas 85 DCS bakal calon Legislatif (bacaleg) yang akan bertarung 2024 mendatang. Namun, data tersebut masih berpotensi berubah sebelum ditetapkan sebagai Daftar Calon Tetap (DCT).
“Mengingat situasi politik juga penuh dengan dinamika dan kemudian saya kira juga banyak yang sedang menunggu sesuatu yang baru ya bisa jadi ada perubahan, tapi kita upayakan itu sudah tidak mungkin jadi sudah kita kunci kalaupun ada perubahan mungkin setelah 5 persen,” kata Dedy.
Selain itu, Sekjen DPP Partai NasDem, Hermawi Taslim menyebut, Partai NasDem resmi mendaftarkan sebanyak 580 bakal calon anggota legislatif (bacaleg) di 84 daerah pemilihan (dapil) ke KPU RI.
“Kita menyerahkan 580. Jadi seluruh dapil, 84 dapil seluruh Indonesia itu komplit kita serahkan seluruh calon kita lengkap dengan keterwakilan perempuan 34 persen,” jelas Taslim.
Selain itu, Komisioner KPU RI, Idham Holik menyampaikan terdapat sebelas partai politik yang terkonfirmasi akan hadir ke gedung KPU RI untuk melakukan perbaikan dokumen
“Di antaranya adalah partai NasDem, PKS, PKB, PAN, Partai Buruh, Partai Gelora, PDIP, Partai Ummat, PPP, Partai Perindo dan Partai Gerindra,” kata Idham.
KPU RI telah menjadwalkan partai politik yang akan melakukan perbaikan Daftar Calon Sementara (DCS). Sedangkan partai politik lainnya masih punya kesempatan mendaftarkan calonnya sampai pukul 23:59 hari ini. (Dominique Hilvy)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((END))
BERITA TERKAIT
