Jakarta: Calon presiden (capres) nomor urut 1
Anies Baswedan menekankan ia bersama Muhaimin Iskandar berbeda dari
pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden lainnya, khususnya dalam bertukar pikiran. Anies ingin publik melihat perbedaan itu.
"Apakah ada keterbukaan untuk tukar pikiran dari dua yang lain? Apakah ada kesempatan untuk berdialog? Bila tidak ada maka itu bagian dari penilaian," kata Anies di Swasana Lippo Kuningan, Jalan HR Rasuna Said Kav B12, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 27 Desember 2023.
Anies mengajak publik untuk berpikir rasional. Terutama, dalam melihat pertukaran pikiran hingga gagasan untuk menjaga nilai-nilai demokrasi.
"Jadi lah yang rasional, ambil langkah yang nantinya akan membuat kita sadar bahwa Indonesia ke depan Indonesia yang demokratis, Indonesia yang tetap menjaga iklim keterbukaan dengan pesan," ucap Anies.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menekankan jangan sampai penyampaian kritik harus disamarkan karena timbul rasa kekhawatiran. Misalnya, memakai sebutan negeri Wakanda atau negara Konoha.
"Jangan sampai ada kekhawatiran untuk mengungkapkan kritik pada Indonesia sampai harus menggunakan istilah Wakanda, istilah Konoha karena takut menyebut nama Indonesia, dan kita mengirimkan pesan itu," ujar Anies.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((ADN))