Jakarta: Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1
Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyebut bahwa selama ini penerima beasiswa
LPDP merupakan dari keluarga mampu. Beasiswa yang disediakan oleh negara untuk mendukung peningkatan sumber daya manusia itu seakan sulit dijangkau masyarakat miskin.
"Beasiswa LPDP lebih banyak yang dapat itu anak-anak orang kaya. Mereka bisa kuliah sampai ke luar negeri dengan uang negara, tapi anak-anak dari keluarga yang miskin sulit dapat beasiswa LPDP," kata Cak Imin di Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu, 7 Februari 2024.
Menurut dia, sah-sah saja mahasiswa dari keluarga kaya menerima beasiswa. Negara memang hadir untuk semua kelompok masyarakat, akan tetapi perlu prioritas.
Beasiswa LPDP banyak didapat anak keluarga mampu lantaran persyaratan yang rumit dan perlu persiapan matang, seperti bahasa Inggris, TOEFL, dan sebagainya. Untuk persiapan yang cukup panjang dan rumit itu, kata dia, rasanya sulit bagi anak dari keluarga miskin.
"Jadi rekrutmennya tidak liberal, yang menerima beasiswa ada yang
competitifness tapi juga ada melalui
prepareness, persiapan. Jadi afirmasi persiapan. Sehingga yang menerima ada yang kompetitif, ada yang afirmasi. Yang afirmasi adalah orang-orang yang terpilih dari keluarga tidak mampu, mereka didukung persiapan mulai bahasa, toefl," jelas Cak Imin.
Bila terpilih, kata Cak Imin, beasiswa LPDP akan diperluas secara bertahap. Anies Baswedan dan dirinya memiliki komitmen untuk mendukung pendidikan, pembangunan sumber daya manusia melalui pendidikan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((LDS))