Lembaga Survei Australia Buktikan Masyarakat Butuh Gagasan, Bukan Gimik
Capres nomor urut 01 Anies Baswedan. Foto: MI/Moh Irfan.
Jakarta: Lembaga survei asal Australia Utting Research mencatat kenaikan signifikan terhadap elektabilitas Calon Presiden (capres) Anies Baswedan usai Debat Pertama Calon Presiden (Capres) 2024. Hal itu menandakan gagasan yang ditawarkan capres nomor urut 01 itu dalam debat diterima publik.
"Hasil ini menunjukkan bahwa publik kita masih memberikan apresiasi pada pemilu yang berkualitas, yang ditandai adanya gagasan dan pikiran dari capres, bukan suguhan gimik kosong tanpa makna dan muatan yang mendidik publik. Inilah yang paling penting dari hasil survei yang dilakukan oleh Utting Research," kata Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya saat dikutip dari Media Indonesia, kamis, 4 Januari 2024.
Wakil Ketua Fraksi NasDem di DPR itu meyakini debat merupakan ruang performa seorang calon pemimpin diuji secara langsung di depan publik. Maka, kontestan yang peformanya bagus bakal mendapat efek positif.
"Karena itu, siapa yang performanya oke, maka poin kredit pun akan didapatnya dari publik. Besar atau kecil pasti ada kredit itu," ujar dia.
Dia berharap masyarakat diberikan suguhan debat yang penuh dengan gagasan. Sehingga bangsa dan negara benar-benar diasuh oleh peradaban yang semakin berkualitas dan bernilai.
Sebelumnya, Lembaga survei asal Australia Utting Research mencatat kenaikan signifikan terhadap elektabilitas calon presiden (capres) nomor urut 01 Anies Baswedan. Hal ini sebagaimana hasil hasil survei tentang tingkat keterpilihan atau elektabilitas tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang berkontestasi dalam Pilpres 2024 di Indonesia.
Dalam survei berjudul Presidential Candidate Anies Baswedan Experiences Significant Rise in Voter Support Following Presidential Debate, Utting Research menyoroti lonjakan dukungan pemilih yang mencolok (a notable surge) untuk Anies usai debat capres pertama. Anies tercatat mengalami kenaikan enam persen.
“Pascadebat pilpres pertama, Utting Research mencatat kenaikan mencolok jumlah pemilih dari calon presiden Anies Baswedan sebesar enam persen," kata Managing Director Utting Research John Utting dilansir, Kamis, 4 Januari 2024.
Menurut John Utting, Anies kini jadi penantang (contender) kuat dalam kontestasi Pilpres 2024. Berdasarkan survei yang dilakukan secara langsung pascadebat kepada 1.200 responden ini, dukungan terhadap Anies mengalami lonjakan sehingga mencatat elektabilitas mencapai 28 persen.
"Hasil survei menunjukkan bahwa (Anies) Baswedan mendapatkan 28 persen suara. Kenaikan ini menjadi titik balik (turning point) dalam pilpres, menjadikan Anies sebagai penantang utama dalam pemilihan," paparnya.
Di saat bersamaan, elektabilitas Prabowo Subianto mengalami penurunan signifikan sebesar enam persen menjadi 44 persen. Sedangkan elektabilitas Ganjar Pranowo tertahan di angka 21 persen.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((ABK))
"Hasil ini menunjukkan bahwa publik kita masih memberikan apresiasi pada pemilu yang berkualitas, yang ditandai adanya gagasan dan pikiran dari capres, bukan suguhan gimik kosong tanpa makna dan muatan yang mendidik publik. Inilah yang paling penting dari hasil survei yang dilakukan oleh Utting Research," kata Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya saat dikutip dari Media Indonesia, kamis, 4 Januari 2024.
Wakil Ketua Fraksi NasDem di DPR itu meyakini debat merupakan ruang performa seorang calon pemimpin diuji secara langsung di depan publik. Maka, kontestan yang peformanya bagus bakal mendapat efek positif.
"Karena itu, siapa yang performanya oke, maka poin kredit pun akan didapatnya dari publik. Besar atau kecil pasti ada kredit itu," ujar dia.
| Baca juga: Elektabilitas Anies Melonjak Pascadebat Perdana, Prabowo Turun dan Ganjar Stagnan |
Dia berharap masyarakat diberikan suguhan debat yang penuh dengan gagasan. Sehingga bangsa dan negara benar-benar diasuh oleh peradaban yang semakin berkualitas dan bernilai.
Sebelumnya, Lembaga survei asal Australia Utting Research mencatat kenaikan signifikan terhadap elektabilitas calon presiden (capres) nomor urut 01 Anies Baswedan. Hal ini sebagaimana hasil hasil survei tentang tingkat keterpilihan atau elektabilitas tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang berkontestasi dalam Pilpres 2024 di Indonesia.
Dalam survei berjudul Presidential Candidate Anies Baswedan Experiences Significant Rise in Voter Support Following Presidential Debate, Utting Research menyoroti lonjakan dukungan pemilih yang mencolok (a notable surge) untuk Anies usai debat capres pertama. Anies tercatat mengalami kenaikan enam persen.
“Pascadebat pilpres pertama, Utting Research mencatat kenaikan mencolok jumlah pemilih dari calon presiden Anies Baswedan sebesar enam persen," kata Managing Director Utting Research John Utting dilansir, Kamis, 4 Januari 2024.
Menurut John Utting, Anies kini jadi penantang (contender) kuat dalam kontestasi Pilpres 2024. Berdasarkan survei yang dilakukan secara langsung pascadebat kepada 1.200 responden ini, dukungan terhadap Anies mengalami lonjakan sehingga mencatat elektabilitas mencapai 28 persen.
"Hasil survei menunjukkan bahwa (Anies) Baswedan mendapatkan 28 persen suara. Kenaikan ini menjadi titik balik (turning point) dalam pilpres, menjadikan Anies sebagai penantang utama dalam pemilihan," paparnya.
Di saat bersamaan, elektabilitas Prabowo Subianto mengalami penurunan signifikan sebesar enam persen menjadi 44 persen. Sedangkan elektabilitas Ganjar Pranowo tertahan di angka 21 persen.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((ABK))
BERITA TERKAIT
