Jakarta: Pasangan calon presiden-wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) akan memanfaatkan sisa waktu kampanye untuk menemui masyarakat.
Anies-Muhaimin fokus beradu gagasan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Kemudian
Insyaallah yang kami lakukan akan memperbanyak pertemuan-pertemuan dengan masyarakat, sehingga kemudian gagasan-gagasan itu bisa disampai ke masyarakat," papar pelatih Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies-Muhaimin, Ahmad Ali, di Jakarta Selatan, Selasa, 26 Desember 2023.
Ali mengatakan Anies-Muhaimin hanya punya gagasan yang jadi modal utama meraih kepercayaan publik di
Pilpres 2024. Anies-Muhaimin tak punya banyak alat peraga kampanye yang banyak.
"Kami mau juga memiliki APK yang banyak, tapi kami tidak punya duit. Yang ada kami memiliki gagasan, sehingga kemudian itulah modalnya Mas Anies untuk maju," ujar dia.
Ali juga merespons terkait laporan dana kampanye senilai Rp1 miliar yang berujung pelaporan ke Badan Pengawas Pemilu (
Bawaslu). Menurut Ali, dana tersebut dimiliki sebelum kampanye. Sehingga, bukan hal aneh dana yang dimiliki senilai yang disampaikan ke KPU.
"Karena saat dilaporkan itu sebelum ada kegiatan kampanye, nah dalam perjalanannya kemudian mengisi, dalam perjalanan kan kemudian dana kampanye itu terdiri sumbangan, ada dalam bentuk uang, ada dalam bentuk barang, APK dan lain-lain. Jangan terlalu baperlah bilang sama teman-teman yang suka lapor-lapor itu," ujar dia.
Ali juga mengkritisi tentang temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terkait temuan anggaran janggal. Ali meminta PPATK transparan sehingga tidak menjadi gaduh semata. Sebab, hal itu akan mengganggu kualitas demokrasi kita. PPATK diminta segera menelusuri dan mengumumkan kepada publik.
"Ini bukan kali pertama PPATK melempar isu dan kemudian dia tidak bisa membuktikan itu. Saya minta, PPATK membuktikan apa yang sudah menjadi
statement dia. Karena itu nanti akan mengganggu kualitas demokrasi kita," ujar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((AGA))