Bandung: Mantan Presiden Jusuf Kalla menjadi salah satu sosok yang mendorong Muhaimin Iskandar atau
Cak Imin menjadi bakal
calon wakil presiden (cawapres) di 2024 mendatang. Bahkan, Jusuf Kalla meminta agar Cak Imin berpasangan dengan Anies Baswedan yang mencalonkan sebagai bakal Calon Presiden (Capres).
Cak Imin mengatakan, dukungan tersebut disampaikan
Jusuf Kalla pada Juli 2023 lalu. Ketika itu, Cak Imin diundang oleh para Habaib Jakarta ke Masjid Istiqlal untuk mengisi salah satu acara.
Dalam acara itu, Cak Imin mengatakan, para Habaib pun sempat memanjatkan doa agar dirinya dapat dijodohkan untuk berpasangan dengan Anies. Selain doa dari para Habaib, Jusuf Kalla juga menyampaikan dorongan agar dirinya dapat berpasangan dengan Anies.
"Pidato para Habaib intinya berdoa 'Ya Allah dua orang calon pemimpin ini tolong dijodohkan menjadi pasangan'. Bahkan, Pak Jusuf Kalla mempertegas 'Udah min, jadiin aja ini'," ucap Cak Imin di Soreang, Kabupaten Bandung, Jumat 15 September 2023.
Namun saat itu, Cak Imin tak terlalu menggubris perkataan para Habaib dan Jusuf Kalla sebab Pemilu masih terlalu dini untuk dibicarakan. Sampai, pada akhirnya PKB memutuskan bergabung ke Koalisi Perubahan dan dirinya bersanding dengan Anies.
Cak Imin mengibaratkan perjalanan politik yang telah dilalui oleh PKB seperti aliran air. Oleh karenanya, dia pun yakin pasangan Amin (Anies-Muhaimin) akan memenangkan Pemilu 2024.
"Satu tahun sudah air ini mengalir dengan koalisi KKIR, mengalir, mengalami jalan buntu dan mengalami aliran deras dan seterusnya, satu tahun lebih, akhirnya takdir mengalirkan air ini dalam satu titik arus deras perubahan dan perbaikan bangsa melalui pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar," kata dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((WHS))