Jakarta: Setelah sempat setuju dengan ide soal Pendidikan dari
Anies Baswedan, kali ini Calon Presiden nomor urut 2
Prabowo Subianto mengkritik jawaban Capres No urut 1. Yang dikritik Prabowo adalah kurang tegasnya Anies terkait kekerasan terhadap perempuan.
"Tadi pak Anies kurang tegas bicara kekerasan terhadap perempuan dan perlindungannya. Kalau masalah itu kita harus tegakkan sekeras-kerasnya aksi omatis, kita berpikir panjang dan harus lindungi seluruh rakyat kita, apalagi kaum perempuan dari segala bentuk penindasan, kekerasan, eksploitasi, human trafficking dan sebagainya," ungkap Prabowo saat sesi tanya jawab antar Capres.
Lebih lanjut, Prabowo sangat mendorong penegakan hukum yang sekuat-kuatnya terhadap isu ini. Termasuk memberikan bantuan kepada lembaga-lembaga event non pemerintah atau NGO yang bergerak di bidang perlindungan kaum perempuan.
Baca juga:
Program Prabowo Beri Makan Bergizi untuk Cegah Stunting Anak, Ganjar: Bapak Terlambat
"Saya sendiri aktif dalam upaya menyelamatkan kaum perempuan di luar negeri dalam kekerasan seperti itu," sambungnya.
Sebelumnya Anies menyebut perlindungan perempuan ada tiga hal; satu perlindungan. Kemudian kesetaraan dengan adanya daycare, dan kesejahteraan perempuan dengan memiliki upah yang setara dengan laki-laki.
Debat Capres Pamungkas digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Minggu, 4 Februari 2024. Ada 8 tema yang dibahas para Capres. Rincian tema ialah Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumber Daya Manusia, dan Inklusi.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((FIR))