Bandung: Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tak memasukkan nama mantan Bupati Bandung Barat Hengky Kurnawan dalam bursa calon Gubernur (cagub) Jawa Barat pada Pilkada 2024. Wajah lama pun mendominasi
bursa cagub pada Pilgub Jabar nanti.
Hengky Kurniawan sebelumnya mencalonkan diri maju di Pemilihan Legislatif (Pileg) DPR RI 2024 Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat II dari PDIP. Namun ia tak lolos, kalah suara oleh Deny Cagur yang sama-sama maju di dapil tersebut dari PDIP.
Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono, pun memastikan Hengky tak masuk bursa. Kekalahan di Pileg kemaren disinyalir menjadi salah satu ukuran bagi PDIP untuk memilih Cagub Jabar.
"Henky Kurniawan KBB belum masuk radar," ujar Ono di Bandung, Rabu, 24 April 2024.
Selain Hengky, Bupati Indramayu Nina Agustina Bachtiar pun tak masuk dalam radar PDIP untuk Cagub Jabar. Diakui Ono, jika Nina dipersiapkan untuk kembali maju di Pilkada Indramayu sebagai petahana karena sudah mendaftar melalui penjaringan DPC PDIP Indramayu.
"Seperti Indramayu misalnya, karena sudah mendaftarkan ke DPC calon bupati, mungkin kita fokuskan di sana terlebih dahulu, kecuali partai memiliki pemikiran lain," beber Ono.
Sementara itu, deretan tokoh DPD Demokrasi Indonesia Perjuangan PDIP Jabar seperti mantan Ketua DPRD Jabar periode 2009-2014 dan kini masih menjadi anggota legislatif.
"Ada beberapa sebenarnya yang kita incar ya, kalau kader di tingkat Jabar misalnya Ibu Ineu Purwadewi Sundari karena dia sudah 6 kali jadi DPRD Provinsi Jabar dan beliau juga hafal kondisi Jabar," sahutnya.
Selain itu, ada juga beberapa nama mantan kepala daerah dari PDIP di Jabar serta tokoh politik senior juga berpotensi
diusung untuk maju. Salah satunya Rieke Diah Pitaloka atau akrab disapa Oneng, yang dinilai sudah matang untuk maju di Pilgub Jabar.
"Mantan Bupati Pangandaran, Pak Jeje, itu juga masuk radar lah, terus juga ada Bu Rieke Diah Pitaloka, termasuk Pak TB Hasanudin yang kemarin mencalonkan," urainya.
Ono menambahkan, PDIP Jabar sudah membuka penjaringan calon kepala daerah 2024. Partai berlambang banteng ini memastikan sistem pendaftaran dilakukan secara terbuka baik untuk kader dan non kader diperbolehkan mengisi formulir pendaftaran.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((MEL))