Jakarta: Billboard bergambar Ketua Umum PKB
Muhaimin Iskandar (Cak Imin) relatif banyak ditemukan di berbagai daerah di Indonesia. Bahkan Cak Imin dianggap superkaya oleh Wapres ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK).
Hal ini diceritakan Cak Imin dalam Program Kick Kontroversi Metro TV, Kamis, 19 Oktober 2023. Ia menceritakan pengalaman mengelola partai di tengah keterbatasan anggaran.
Baca juga:
Anies Baswedan Ingin Reformasi Political Financing di Indonesia
"Beberapa orang menyampaikan kepada saya, termasuk Pak JK, 'Kamu kaya banget ya. Di setiap titik saya lihat ada balihomu, ada billboardmu di setiap gang. Saya ke Kalimantan Timur paling ujung, ada billboardmu'," ungkap
Cak Imin.
Bakal Cawapres ini mengatakan billboardnya memang banyak terpasang di seluruh Indonesia bahkan sebelum resmi menjadi pendamping Anies Baswedan. Ia mengaku billboard tersebut merupakan swadaya para kader PKB yang tersebar di masing-masing daerah.
"Gampang Pak JK. Setiap Pak JK lihat billboard, ada billboard saya, berarti hampir pasti di situ ada anggota DPRD PKB," ungkapnya.
Sebagai Ketum PKB,
Cak Imin memberikan kesadaran kepada seluruh kader PKB di daerah bahwa pemasangan billboard dan baliho merupakan salah satu investasi. Ia menjelaskan investasi tersebut untuk menata kekuatan politik agar sesuai dengan cita-cita dan aspirasi PKB.
"Bahkan saya bilang sekian rupiah yang kamu tanamkan untuk perjuangan politik ini, saya jamin tidak akan pernah sia-sia. Bukan hanya untuk dirimu, tetapi juga untuk masyarakat bahkan untuk bangsa. Perintah ini kadang-kadang cukup efektif ya untuk mengatasi keterbatasan-keterbatasan pembiayaan. Saya lihat kerelawanan ini muncul," tegas Cak Imin.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((DHI))