Kampanye Akbar AMIN, Pejuang Perubahan Terpantau Padati JIS sejak Jumat Sore
Massa pendukung AMIN di JIS untuk menghadiri kampanye akbar AMIN. Foto: MetroTV
Jakarta: Pendukung paslon 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) terpantau sudah berkumpul di Jakarta International Stadium (JIS) sejak Jumat sore untuk hadiri kampanye akbar Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah. Padahal acara dimulai Sabu, 10 Februari 2024, pagi.
Pendukung AMIN atau biasa disebut Pejuang Perubahan sudah mulai berdatangan sejak Jumat, 9 Februari 2024, sore. Kondisi pun menjadi semakin ramai oleh massa pendukung AMIN pada Sabtu dini hari.
Para pendukung datang dari berbagai daerah dan lapisan masyarakat. Tidak lupa mereka tampak mengenakan sejumlah atribut AMIN, seperti baju, stiker, maupun bendera yang bertuliskan AMIN.
“Saya dari Bekasi jalan jam 10 malam, sampai JIS jam 12-an lah,” ujar Dede, salah satu pendukung AMIN.
Selain Dede, ada juga Pejuang Perubahan dari Bogor bernama Ifan yang langsung datang ke JIS setelah pulang kerja demi memberikan dukungannya terhadap Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
“Kami (rela datang) karena ingin perubahan. Kami percaya Anies bisa merubah pemerintahan Indonesia,” kata Ifan.
Dede, Ifan, dan teman-teman lainnya tentu tidak datang dengan tangan kosong. Mereka membawa beberapa poster bertuliskan pesan-pesan perubahan, gagasan, maupun dukungannya terhadap paslon nomor urut 1.
“Kami hanya melanggar larangan istri untuk sampai di JIS, bukan melanggar konstitusi,” demikian tulisan yang tertera dalam salah satu poster yang dibawa pendukung AMIN ke JIS.
Kampanye akbar AMIN Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah dijadwalkan akan dimulai pada pagi ini pukul 07.00 WIB. Menurut pantauan Medcom.id, situasi di dalam JIS sudah semakin penuh oleh Pejuang Perubahan. Bangku-bangku di tribun pun terlihat terus terisi.
Sementara di luar JIS, antrean kendaraan bertambah padat seiring terus berdatangannya para pendukung AMIN. Sejumlah pendukung yang baru tiba bahkan rela berjalan kaki demi tidak terjebak macet dan bisa masuk ke dalam JIS sebelum kampanye akbar ini dimulai.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((SUR))
Pendukung AMIN atau biasa disebut Pejuang Perubahan sudah mulai berdatangan sejak Jumat, 9 Februari 2024, sore. Kondisi pun menjadi semakin ramai oleh massa pendukung AMIN pada Sabtu dini hari.
Para pendukung datang dari berbagai daerah dan lapisan masyarakat. Tidak lupa mereka tampak mengenakan sejumlah atribut AMIN, seperti baju, stiker, maupun bendera yang bertuliskan AMIN.
“Saya dari Bekasi jalan jam 10 malam, sampai JIS jam 12-an lah,” ujar Dede, salah satu pendukung AMIN.
| Baca juga: Kampanye Akbar Anies-Muhaimin, Massa Tumpah Ruah di JIS |
Selain Dede, ada juga Pejuang Perubahan dari Bogor bernama Ifan yang langsung datang ke JIS setelah pulang kerja demi memberikan dukungannya terhadap Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
“Kami (rela datang) karena ingin perubahan. Kami percaya Anies bisa merubah pemerintahan Indonesia,” kata Ifan.
Dede, Ifan, dan teman-teman lainnya tentu tidak datang dengan tangan kosong. Mereka membawa beberapa poster bertuliskan pesan-pesan perubahan, gagasan, maupun dukungannya terhadap paslon nomor urut 1.
“Kami hanya melanggar larangan istri untuk sampai di JIS, bukan melanggar konstitusi,” demikian tulisan yang tertera dalam salah satu poster yang dibawa pendukung AMIN ke JIS.
| Baca juga: Peserta Kampanye Akbar AMIN Membeludak, Jalan RE Martadinata Macet Total |
Kampanye akbar AMIN Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah dijadwalkan akan dimulai pada pagi ini pukul 07.00 WIB. Menurut pantauan Medcom.id, situasi di dalam JIS sudah semakin penuh oleh Pejuang Perubahan. Bangku-bangku di tribun pun terlihat terus terisi.
Sementara di luar JIS, antrean kendaraan bertambah padat seiring terus berdatangannya para pendukung AMIN. Sejumlah pendukung yang baru tiba bahkan rela berjalan kaki demi tidak terjebak macet dan bisa masuk ke dalam JIS sebelum kampanye akbar ini dimulai.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((SUR))
BERITA TERKAIT
