Demak: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Demak, Jawa Tengah, mulai memetakan tempat pemungutan suara (TPS) rawan banjir dan rob. Berdasarkan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) terakhir, tercatat ada 70 TPS yang terpaksa didirikan di atas genangan.

Ketua KPU Kabupaten Demak, Bambang Setya Budi, mengatakan kondisi banjir dan rob setiap saat berubah-ubah. Meski begitu pemilihan lokasi TPS Pilkada 2020 tetap menjadi acuan.

“Pilkada terakhir kemarin ada 70 TPS yang beridiri di atas genangan rob. Tapi kondisi rob bisa berubah sewaktu-waktu," kata Bambang di Demak, Sabtu, 21 Oktober 2023.
 

Baca: KPU Demak Terima Bilik dan Kotak Suara Pemilu 2024

Tak hanya lokasi TPS, KPU dalam menentukan lokasi TPS juga mempertimbang akses menuju TPS. Sebisa mungkin TPS di daerah rawan banjir dan rob akan didirikan di lokasi yang mudah dijangkau warga.

"Kami sudah pertimbangkan itu, tidak hanya lokasi tapi juga jalan menuju TPS itu ya, tidak tergenang rob. Ya, nanti akan kami carikan tempat yang tinggi apakah itu di kantor balai desa atau di rumah warga," jelas Bambang.

Berkait logistik Pemilu 2024 untuk di TPS, saat ini KPU Kabupaten Demak telah menerima bilik dan kotak suara untuk seluruh TPS. Seperti diketahui, pada pelaksanaan Pemilu 2024, KPU Kabupaten Demak mendirikan 3.658 TPS.

 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((DEN))