Papua Dipastikan Aman dan Kondusif Setelah Pengumuman Hasil Pemilu 2024
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo. (Dok Polda Papua)
Jakarta: Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah mengumumkan hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di kantor KPU, Jakarta Pusat, Rabu malam, 20 Maret 2024. Situasi di Papua dipastikan aman pascapengumuman hasil pemilu hingga saat ini.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan memang ada aksi protes terhadap hasil pemilu itu di beberapa kabupaten/kota. Namun, tidak terjadi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang berarti.
"Memang di beberapa kabupaten/kota terjadi aksi protes tetang hasil pemilu bahkan terjadi aksi saling serang antar kelompok massa dengan menggunakan alat tajam. Tetapi atas kerjasama semua pihak semua itu dapat kita redam agar tidak ada jatuh korban," kata Benny dalam keterangan tertulis, Selasa, 26 Maret 2024.
Benny mengimbau kepada calon anggota legislatif yang belum terpilih untuk dapat menerima hasil penghitungan suara tersebut. Kemudian, tidak mengajak atau membawa massa dalam jumlah besar melakukan hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.
"Kami juga berpesan kepada mereka yang berhasil mendapatkan kepercayaan dari masyarakat untuk selanjutnya mempersiapkan diri untuk bekerja sesuai dengan harapan masyarakat," ujar Benny.
Menurut dia, ada mekanisme atau langkah-langkah hukum yang dapat dilakukan apabila mengetahui adanya kecurangan atau pelanggaran selama proses pemilu. Para calon anggota legislatif yang tidak terima bisa memanfaatkan ruang tersebut.
"Sekali lagi kami dari pihak keamanan TNI dan Polri mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mari menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif," tuturnya.
Benny mengatakan persaingan dalam pemilu telah usai. Kini, dia mengajak masyarakat kembali melakukan akitivitas seperti biasa untuk memenuhi kebutuhan hidup masing-masing.
"Dan tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa demi terwujudnya kedamaian khususnya di Tanah Papua," pungkasnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((LDS))
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan memang ada aksi protes terhadap hasil pemilu itu di beberapa kabupaten/kota. Namun, tidak terjadi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang berarti.
"Memang di beberapa kabupaten/kota terjadi aksi protes tetang hasil pemilu bahkan terjadi aksi saling serang antar kelompok massa dengan menggunakan alat tajam. Tetapi atas kerjasama semua pihak semua itu dapat kita redam agar tidak ada jatuh korban," kata Benny dalam keterangan tertulis, Selasa, 26 Maret 2024.
Benny mengimbau kepada calon anggota legislatif yang belum terpilih untuk dapat menerima hasil penghitungan suara tersebut. Kemudian, tidak mengajak atau membawa massa dalam jumlah besar melakukan hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.
"Kami juga berpesan kepada mereka yang berhasil mendapatkan kepercayaan dari masyarakat untuk selanjutnya mempersiapkan diri untuk bekerja sesuai dengan harapan masyarakat," ujar Benny.
| Baca: Komisi II Akui Banyak Kelemahan Penyelenggaraan Pemilu 2024 |
Menurut dia, ada mekanisme atau langkah-langkah hukum yang dapat dilakukan apabila mengetahui adanya kecurangan atau pelanggaran selama proses pemilu. Para calon anggota legislatif yang tidak terima bisa memanfaatkan ruang tersebut.
"Sekali lagi kami dari pihak keamanan TNI dan Polri mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mari menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif," tuturnya.
Benny mengatakan persaingan dalam pemilu telah usai. Kini, dia mengajak masyarakat kembali melakukan akitivitas seperti biasa untuk memenuhi kebutuhan hidup masing-masing.
"Dan tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa demi terwujudnya kedamaian khususnya di Tanah Papua," pungkasnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((LDS))
BERITA TERKAIT
