Jakarta: Rencana calon presiden (capres) nomor urut 1
Anies Baswedan untuk mengembalikan Novel Baswedan cs ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diapresiasi. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu dinilai serius mengembalikan muruah Lembaga Antirasuah.
"Terkait statemen salah satu kandidat pilpres (Anies) untuk memperkuat KPK dengan mengembalikan pegawai yang diberhentikan secara melawan hukum melalui TWK (tes wawasan kebangsaan). Pertama, kami mengapresiasi adanya keseriusan untuk menaikan isu TWK dalam kampanye calon presiden," kata Ketua IM57+ Institute M Praswad Nugraha melalui keterangan tertulis, Senin, 4 Desember 2023.
Praswad mengatakan pemecatan Novel cs merupakan kemunduran signifikan atas kinerja KPK. Menurut dia, isu pengembalian muruah Lembaga Antirasuah seharusnya digencarkan oleh seluruh calon presiden, bukan cuma Anies.
"TWK merupakan bagian dari tiga strategi pelemahan
KPK yang melingkupi revisi UU KPK, pemilihan pimpinan bermasalah dan terakhir pemecatan pegawai KPK," ucap Praswad.
IM57+ Institute menilai isu pengembalian muruah KPK penting dibahas dalam debat para calon presiden. Namun, Praswad berharap rencana tersebut bukan cuma wacana belaka.
"Janji penguatan KPK tidak boleh hanya berhenti pada kata-kata, harus ada tindakan konkrit yang dilakukan oleh para capres dalam mewujudkan hal tersebut dikemudian hari," ujar Praswad.
Partai pendukung juga diharap memberikan karpet merah untuk calon presiden yang konsisten dengan isu penguatan KPK. Praswad tidak mau upaya pengembalian muruah yang diinginkan Kepala Negara terpilih terganjal kepentingan politik.
"Langkah para capres perlu diimbangi dengan dukungan partai politik pengusung calon di sisa masa jabatan. Anggota dewan memiliki peran strategis dalam mendukung penguatan pemberantasan korupsi di Indonesia," tegas Praswad.
Sebelumnya. Anies Baswedan menyesalkan terjadinya penyingkiran sejumlah pegawai KPK melalui tes wawasan kebangsaan (TWK). Anies berjanji akan mengembalikan pegawai tersebut ke KPK.
"Saya bangga lihat anak-anak muda penuh integritas yang waktu itu menjaga KPK. Luar biasa. Tapi, sebagian sudah dikeluarin kemarin," kata Anies dalam pidatonya di Mukernas III MUI di Mercure Hotel, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu 2 Desember 2023.
Anies mengatakan KPK harus diisi para pegawai yang penuh dengan integritas. Kemudian para pegawai tersebut harus dipastikan tetap bertugas di KPK.
"Mereka mesti dikembalikan lagi, orang-orang yang waras-waras ini. Mereka-mereka yang pemberani-pemberani ini," tegas Anies.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((LDS))