Jakarta:
Partai Gerindra menyebut potensi
Partai NasDem bergabung ke koalisi pemerintahan selanjutnya. Bahkan, keinginan mengajak NasDem bergabung disampaikan langsung oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto.
“Kalau yang kita yang kita dengar langsung, Pak
Prabowo kan membuka diri ya mengajak NasDem ikut ke dalam pemerintahan. Ya kalau sudah seperti itu kan apalagi yang dibahas,” kata Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman saat dikutip dari
Media Indonesia, Rabu, 27 Maret 2024.
Habiburokhman menjelaskan pihaknya juga tak menutup diri terhadap Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
“Lho PKS coba cek ke rekan-rekan PKS apakah ada masalah dengan kami, dengan Gerindra dan Pak Prabowo, sepertinya tidak ada masalah,” ungkap dia.
Dia mengklaim Gerindra menganggap semua parpol adalah sahabat. Hubungan baik terus dijalin dengan semua pihak.
“Gerindra adalah partai yang tidak memiliki hambatan dengan parpol manapun, tidak ada satu partai pun yang kita antikan istilahnya,” ujar dia.
Sebelumnya, presiden terpilih Prabowo Subianto dinilai butuh dukungan Partai NasDem untuk memperkuat posisi di parlemen. Mengingat posisi partai tersebut ada dalam lima besar perolehan suara pada Pemilu 2024.
"Dengan gabungan partai paslon 02 tak sampai 50 persen plus," ungkap Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno, Sabtu, 23 Maret 2024Sebab, kedua partai tak memiliki rekam jejak hubungan yang buruk.
“Lho PKS coba cek ke rekan-rekan PKS apakah ada masalah dengan kami, dengan Gerindra dan pak Prabowo, sepertinya tidak ada masalah,” ungkap dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((ABK))