Jakarta: Calon presiden (capres) nomor urut 1
Anies Baswedan angkat topi pada para civitas akademika. Puluhan perguruan tinggi telah menyerukan sikap terhadap rezim Presiden Joko Widodo (
Jokowi).
“Saya hormat kepada mereka-mereka yang memilih untuk tidak gentar mengutarakan pendapatnya,” kata Anies di Bandara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto (AAP), Samarinda, Kalimantan Utara, Rabu, 7 Februari 2024.
Anies mengatakan hari-hari ini Indonesia butuh orang yang konsisten. Sehingga aneka seruan itu dinilai lumrah guna menjaga muruah bangsa.
Selain itu, Anies merespons pengakuan rektor Universitas Soegijapranata yang diminta me-review positif pemerintahan Jokowi. Memaksakan memoles citra pemerintah dengan cara tersebut dinilai sudah usang.
“Ini eranya sudah beda, tidak bisa lagi pakai rekayasa dan pola-pola lama seperti itu,” jelas dia.
Gelombang kritik datang dari sivitas akademika terkait kondisi kekinian Indonesia. Khususnya, soal merosotnya demokrasi di Tanah Air.
Salah satu contohnya Petisi Bulaksumur dari Universitas Gadjah? Mada (UGM) Yogyakarta. Para sivitas akademika UGM menyesalkan dugaan penyimpangan yang dilakukan Presiden Joko Widodo dalam menjalankan demokrasi di Indonesia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((END))