Jakarta: Jalan Gembira Bersama Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Anies-Muhaimin) bakal diselenggarakan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, 24 September 2023. Kegiatan tersebut diperkirakan diikuti ratusan ribu hingga sejuta orang. 

“Kami menargetkan kegiatan Jalan Gembira Bersama Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar ini setidaknya akan diikuti 500 orang, bahkan bisa sampai satu juta,” kata Ketua Panitia Jalan Gembira Bersama Anies-Muhaimin, Tamsil Linrung, melalui keterangan tertulis, Sabtu, 16 September 2023.

Para peserta ini berasal dari Makassar dan daerahh sekitarnya. Seperti Palopo, Toraja. Enrekang, Pare Pare, dan lain-lain.

Angka 500 ribu ini dikalkulasikan dari permintaan kuota kepesertaan yang diminta para relawan maupun partai politik pengusung Anies-Muhaimin.  Setiap simpul relawan mengajukan 70 ribu kupon pendaftaran. 

"Dengan 10 simpul relawan maka totalnya bisa mencapai 700 ribu peserta," ungkap dia.

Sedangkan Partai NasDem meminta kupon pendaftaran sebesar 300 ribu. Kemudian, PKS disebut mengajukan 100 ribu kupon pendaftaran.

PKB mengajukan 100 ribu kupon pendaftaran. Partai Masyumi serta Partai Ummat masing-masing 5 ribu kupon pendaftaran.

"Padahal kami tidak melakukan mobilisasi, dan hanya memberikan hadiah-hadiah hiburan untuk para peserta,” ungkap mantan anggota Fraksi PKS DPR RI ini.
 

Baca juga: Kuatkan Dukungan ke Anies-Cak Imin, PKS: Sikap Ini Menepis Tuduhan Keraguan

Diperkirakan, kegiatan Jalan Gembira Anies-Muhaimin ini akan menjadi kegiatan terbesar pertama yang dilakukan Anies-Muhaimin di luar Jawa. Pihak kepolisian pun menyarankan jarak tempuh kegiatan ini diperpanjang menjadi 15 km. 

"Tujuannya agar tidak terjadi penumpukan massa," sebut dia.

Kegiatan Anies Selama di Sulsel

Tamsil menjelaskan, secara teknis Anies akan tiba di Makassar pada Jumat, 22 September 2023. Bakal calon presiden (capres) itu bakal melakukan perjalanan ke sejumlah daerah, seperti Palopo dan dan Toraja. Perjalanan dari Palopo menuju Toraja dilakukan dengan jalur darat Anies dan diikuti 24 mobil. 

"Dari Toraja ada 10 mobil yang akan menuju Enrekang dengan tambahan 10 mobil. Ke Binrang nambah lagi 10 mobil. Terus menginap di Sidrap. Di Sidrap bertambah 100 mobil menuju Pare-Pare. Di Pare-Pare nambah 20 mobil, lalu nambah 20 mobil, nambah 50 mobil. Terus ke Makassar,” papar Tamsil.

Dijadwalkan Anies dan Muhaimin akan bertemu di Makassar pada 23 September 2023. Kedua tokoh itu memiliki agenda di Makassar. 

"Muhaimin ada acara dengan PKB pada 23, dan Anies ada acara dengan PKS,” kata Tamsil.

Setelah acara tersebut, mereka akan bertemu dalam acara peresmian Posko Relawan Pemenangan Anies-Muhaimin wilayah di Makassar. Kemudian, kegiatan pasangan calon (paslon) Pilpres 2024 itu dilanjutkan dengan Jalan Bahagia Anies-Muhaimin pada 24 September 2023, pukul 06.00 Wita.

Selain untuk konsolidasi, kegiatan ini dilakukan  untuk membuktikan politik tidak selalu mahal dan dimobilisasi. Terbukti dalam kegiatan ini, panitia juga tidak memfasilitasi. 

"Peserta dipersilakan datang dengan kaos masing-masing. Mereka bisa menggunakan kaos partai, relawan, ataupun kaos biasa. “Panitia hanya akan memberikan tanda peserta untuk antisipasi keamanan dalam,” kata Tamsil.

Untuk kepesertaan, masyarakat yang akan mengikuti kegiatan bisa mendafta secara online. Pendaftaran tetap dibuka secara offline, namun data mereka tetap akan dimasukkan panita ke sistem oleh panitia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((ABK))