Yogyakarta: Bakal Calon Presiden (Bacapres) Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto, mengaku masih belum matang dalam mempersiapkan pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun lanjutannya. Ia mengatakan masih membutuhan berbagai proses. 

"Terus kita perbaiki (visi dan misi), termasuk nenerima masukan dari semua unsur," kata Prabowo usai jadi pembicara dalam acara Mata Naja on Stage bertajuk '3 Bacapres Bicara Gagasan' di Grha Sabha Pramana (GSP) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Selasa malam, 19 September 2023

Dalam acara itu, Prabowo menyampaikan gagasannya seandainya mendapat mandat menjadi presiden. Namun, ia menilai hal yang sudah diproses sejauh itu masih perlu tambahan. 

Mahasiswa hingga dosen pun menyampaikan pertanyaan atas situasi negara dan masyarakat saat ini. Menurut dia, hal itu jadi bagian dari persiapannya. 
 

Baca: Prabowo Bela Zulhas Soal Bagi-bagi Gocapan

"Para pakar, BEM jg menyampaikan pikiran-pemikirannyan. Dari rektor sama dosen kita tangkap. Kita olah," kata dia. 

KIM yang berisi Partai Gerindra, Demokrat, PAN, dan Golkar ini juga belum memiliki tim pemenangan. Prabowo juga menyatakan hal itu masih dipersiapkan. 

Sebagai anggota koalisi, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sempat menyatakan turun gunung membantu Pilpres. Namun, apa posisi dan peran SBY dalam koalisi belum diketahui. 

Prabowo hanya senyum apakah SBY akan jadi ketua tim pemenangan. Ia menyatakan menghormati SBY sebagai orang yang pernah sama-sama di korps pasukan. 

"Beliau (SBY) senior," kata Prabowo seraya meninggalkan awak media.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((NUR))