Jakarta: Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (
PKB) Muhaimin Iskandar mengungkapkan pandangan soal hak angket. Muhaimin mengaku tetap mau menggulirkan hak angket.
“Sebetulnya PKB masih ingin ada hak angket,” kata Muhaimin di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, Rabu, 24 April 2024.
Muhaimin mengatakan hak angket bertujuan mengevaluasi
Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Kemudian memetakan secara detail titik lemah keterpurukan demokrasi Indonesia.
Selain itu, Muhaimin menegaskan PKB mendorong revisi Undang-undang Pemilu. Supaya pesta demokrasi di waktu mendatang semakin baik berdasarkan evaluasi hak angket.
“(Pasti) merevisi UU Pemilu, setiap lima tahun kita menyempurnakan kelemahan dari UU Pemilu kita,” ucap dia.
Meski begitu, Muhaimin tetap menghadiri penetapan
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Kedatangannya sebagai bentuk menghormati proses bernegara.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((AGA))