Desakan Perubahan Begitu Hebat, Surya Paloh: Ini Momentum bagi Anak Bangsa
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dalam kampanye akbar di Parepare. Foto: Dok istimewa
Jakarta: Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh semakin optimistis masyarakat ingin perubahan. Hal itu berkaca dari antusiasme masyarakat yang menyemuti kampanye akbar Partai NasDem di Kota Parepare, Sulawesi Selatan dan dihadiri calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan.
"Calon presiden kita masih terjebak macet tinggal 1,5 kilometer lagi. Naik mobil tidak bisa, jalan kaki pun begitu padat. Artinya apa? Memang desakan melakukan perubahan begitu hebat di negeri ini," kata Surya Paloh di Lapangan NasDem Kota Parepare, Selasa, 6 Februari 2024.
Surya Paloh mengatakan semangat itu harus dibarengi dengan kualitas pemilihan umum (pemilu) yang baik. Apalagi, Indonesia sudah menggelar pemilu hingga 13 kali.
"Ini momentum yang sangat tepat dan strategis bagi seluruh anak bangsa ini untuk melakukan evaluasi sekaligus koreksi," papar dia.
Surya Paloh menyebut pemilu seyogianya tidak mencekam bahkan membuat publik takut. Ketakutan masyarakat menjelang pemilu bukti ada hal yang salah dalam tahapan pesta demokrasi.
"Untuk apa demokrasi kalau kebebasan berpendapat ditentang dan diintimidasi, untuk apa demokrasi? Persatuan bangsa ini di atas kepentingan pemilu itu sendiri," tegas dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((END))
"Calon presiden kita masih terjebak macet tinggal 1,5 kilometer lagi. Naik mobil tidak bisa, jalan kaki pun begitu padat. Artinya apa? Memang desakan melakukan perubahan begitu hebat di negeri ini," kata Surya Paloh di Lapangan NasDem Kota Parepare, Selasa, 6 Februari 2024.
Surya Paloh mengatakan semangat itu harus dibarengi dengan kualitas pemilihan umum (pemilu) yang baik. Apalagi, Indonesia sudah menggelar pemilu hingga 13 kali.
"Ini momentum yang sangat tepat dan strategis bagi seluruh anak bangsa ini untuk melakukan evaluasi sekaligus koreksi," papar dia.
| Baca juga: Anies Doakan Surya Paloh Terus Jadi Penjuru Perjuangan Perubahan |
Surya Paloh menyebut pemilu seyogianya tidak mencekam bahkan membuat publik takut. Ketakutan masyarakat menjelang pemilu bukti ada hal yang salah dalam tahapan pesta demokrasi.
"Untuk apa demokrasi kalau kebebasan berpendapat ditentang dan diintimidasi, untuk apa demokrasi? Persatuan bangsa ini di atas kepentingan pemilu itu sendiri," tegas dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((END))
BERITA TERKAIT
