Malang: Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) telah menertibkan ribuan Alat Peraga Kampanye (APK) di
Kota Malang, Jawa Timur. Penindakan ini dilakukan oleh Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi selama masa kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, sejak 28 November 2023 hingga 9 Februari 2024.
Anggota Bawaslu Kota Malang, Mohammad Hasbi Ash Shiddiqy, mengatakan, total ada 4.218 APK yang diawasi oleh Bawaslu Kota Malang selama masa kampanye. Dari jumlah tersebut, sebanyak 4.093 APK dinyatakan melanggar aturan.
"Data APK yang kami himpun hingga hari ini adalah sejumlah 4.218 APK yang diawasi dan 4.093 APK yang dinyatakan melanggar dan ditertibkan," katanya, Sabtu, 10 Februari 2024.
Hasbi, sapaan akrabnya, menerangkan, selain melakukan pengawasan dan penertiban APK, Bawaslu Kota Malang juga melakukan pengawasan terhadap kegiatan kampanye. Hingga saat ini, ada ratusan kegiatan kampanye yang telah diawasi oleh Bawaslu.
"Hingga saat ini sudah terdapat 276 pemberitahuan kegiatan kampanye yang diawasi secara penuh oleh jajaran pengawasan di tingkat kecamatan dan kelurahan," ujarnya.
Hasbi menambahkan, Bawaslu Kota Malang juga melakukan pengawasan melekat dalam proses pendistribusian kotak suara dan dukungan logistik. Distribusi logistik pemilu ini dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang kepada PPS (Panitia Pemungutan Suara) dan PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan).
"Ada beberapa jadwal pendistribusian yang akan dilaksanakan oleh KPU Kota Malang yang menjadi objek pengawasan kami," imbuhnya.
Distribusi logistik pemilu telah dilakukan sejak kemarin Jumat 9 Februari 2024. Pada hari pertama ini, logistik pemilu didistribusikan ke dua kecamatan yaitu, Kecamatan Lowokwaru yang memiliki 478 tempat
pemungutan suara (TPS) dan Kecamatan Sukun yang memiliki 537 TPS.
Selanjutnya, logistik pemilu dilanjutkan ke dua kecamatan, yaitu Kecamatan Kedungkandang dengan 583 TPS dan Kecamatan Klojen dengan 281 TPS, pada hari ini, Sabtu 10 Februari 2024. Terakhir, distribusi logistik dilakukan ke Kecamatan Blimbing dengan 537 TPS pada Senin 12 Februari 2024.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((MEL))