Exit Poll Poltracking Indonesia: Prabowo-Gibran Unggul Jauh
Konferensi pers Poltracking Indonesia. Medcom.id/Candra Yuri Nuralam
Jakarta: Lembaga survei Poltracking Indonesia membeberkan hasil penghitungan cepat (quick count) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hasilnya, pasangan calon Presiden-Wakil Presiden Nomor Urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, unggul dengan persentase suara 57,8 persen berdasarkan exit poll.
“Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapatkan 57,8 persen,” kata Direktur Research Poltracking Indonesia Arya Budi di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Rabu, 14 Februari 2024.
Arya menjelaskan angka itu berdasarkan data masuk sebesar 86,93 persen dari total tempat pemungutan suara yang disurvei. Sementara itu, pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, menyusul di posisi kedua dengan persentase suara sebesar 23,2 persen.
Adapun pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, menduduki posisi terakhir dengan presentase suara 13,6 persen. Penghitungan ini belum final karena hanya mengambil sampel suara dari total keseluruhan TPS yang disurvei.
“Tidak ada kandidat dipilih 0,3 persen dan tidak jawab 5,1 persen,” papar Arya.
Hitungan cepat dilakukan di 3.000 TPS yang tersebar di seluruh Indonesia. Total, ada 12.000 responden yang diwawancarai oleh Poltracking Indonesia.
Poltracking sudah melakukan lima kali simulasi untuk mengakuratkan data yang didapat di lapangan. Total, ada 150 verifikator yang melakukan pengolahan data.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((REN))
“Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapatkan 57,8 persen,” kata Direktur Research Poltracking Indonesia Arya Budi di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Rabu, 14 Februari 2024.
Arya menjelaskan angka itu berdasarkan data masuk sebesar 86,93 persen dari total tempat pemungutan suara yang disurvei. Sementara itu, pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, menyusul di posisi kedua dengan persentase suara sebesar 23,2 persen.
Adapun pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, menduduki posisi terakhir dengan presentase suara 13,6 persen. Penghitungan ini belum final karena hanya mengambil sampel suara dari total keseluruhan TPS yang disurvei.
“Tidak ada kandidat dipilih 0,3 persen dan tidak jawab 5,1 persen,” papar Arya.
Hitungan cepat dilakukan di 3.000 TPS yang tersebar di seluruh Indonesia. Total, ada 12.000 responden yang diwawancarai oleh Poltracking Indonesia.
Poltracking sudah melakukan lima kali simulasi untuk mengakuratkan data yang didapat di lapangan. Total, ada 150 verifikator yang melakukan pengolahan data.
| Baca juga: TPN Tidak Percaya Hasil Hitung Cepat dan Exit Poll |
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((REN))
BERITA TERKAIT
