Jakarta:
Partai NasDem merespons sejumlah dinamika politik Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Partai besutan
Surya Paloh itu mengaku tak panik dengan berbagai perkembangan yang terjadi.
Hal itu disampaikan Ketua DPP Partai NasDem Ahmad Effendy Choirie (Gus Choi) menyikapi perkembangan koalisi yang dibangun
Prabowo Subianto. Kekuatan Koalisi Indonesia Maju (KIM) semakin bertambah usai
Partai Demokrat memutuskan mendukung Prabowo.
"Enggak ada sama sekali (khawatir)," kata Gus Choi saat dihubungi
Medcom.id, Senin, 18 September 2023.
Gus Choi mengatakan Koalisi Perubahan sebagai pendukung pasangan capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (
Anies-Cak Imin) punya mental yang kuat. Yakni, berlomba untuk kebaikan Indonesia.
"Kekuasaan yang ingin raih untuk mewujudkan cita cita kemerdakaan, bukan untuk gengsi, bukan untuk memperkaya diri, kelompok, keluarga. Niat harus baik, proses baik, tujuan baik bersama orang-orang baik," ujar Gus Choi.
Partai Demokrat telah menyatakan mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada
Pilpres 2024. Deklarasi resmi dukungan terhadap Prabowo itu rencananya juga disampaikan pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat pada Kamis, 21 September 2023.
"Deklarasi resmi untuk keputusan ini, akan disampaikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang diikuti ribuan pengurus Partai Demokrat dari seluruh Indonesia," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya melalui keterangan tertulis.
Dengan bergabungnya Demokrat, Prabowo didukung empat partai di parlemen pada Pilpres 2024. Mereka adalah Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, dan Demokrat.
Selain itu, Prabowo didukung lima partai non-parlemen. Mereka yaitu Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia. Partai Prima, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai Garuda.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((ABK))