Momen test drive mobil listrik di GIIAS 2023. Seven Events
Momen test drive mobil listrik di GIIAS 2023. Seven Events

Tips Aman Mengendarai Mobil Listrik Melintasi Genangan Air

Ekawan Raharja • 09 Juli 2025 13:21
Jakarta: Meski tidak memiliki knalpot atau saluran isap udara seperti mobil berbahan bakar bensin atau diesel (Internal Combustion Engine/ICE), mobil listrik tetap harus dikendarai dengan hati-hati saat melintasi genangan air, terutama di tengah cuaca ekstrem dan musim banjir seperti sekarang.
 
Pakar otomotif dari Institut Teknologi Bandung, Yannes Martinus Pasaribu, mengingatkan pentingnya memahami batas aman genangan air atau wading depth yang telah ditentukan oleh pabrikan kendaraan.
 
“Kita tetap harus memperhatikan wading depth yang ditentukan pabrikan, biasanya tidak melebihi setengah roda atau dasar pintu. Beberapa EV, seperti BYD Yangwang U8, bahkan dirancang mampu berenang di air hingga 30 menit, jadi berbeda-beda,” ujar Yannes saat dihubungi ANTARA.

Menurut Yannes, saat melintasi banjir, pengemudi sebaiknya melaju perlahan dan konstan dengan kecepatan antara 5–10 km/jam. “Ini untuk menciptakan gelombang busur di depan kendaraan, membantu menekan ketinggian air di sekitar bodi,” kata Yannes.
 
Baca Juga:
7 Cara Bikin Umur Baterai Lebih Awet

 
Ia juga menambahkan agar pengemudi tidak berhenti di tengah genangan air serta menghindari akselerasi mendadak guna menjaga momentum kendaraan tetap stabil.
 
Setelah berhasil melewati banjir, sangat disarankan untuk segera memeriksakan kendaraan ke bengkel resmi. Pemeriksaan ini penting untuk memastikan kondisi segel baterai dan insulasi sistem kelistrikan tetap aman. Kerusakan pada bagian ini bisa berisiko tinggi dan sangat mahal untuk diperbaiki.
 
Sebagian besar mobil listrik memang telah dibekali baterai dengan perlindungan terhadap air, bahkan telah melalui berbagai uji keamanan. Namun demikian, pemilik tetap disarankan mencari rute alternatif yang bebas banjir guna menghindari risiko yang tidak diinginkan.
 
Meski telah dirancang dengan perlindungan kelistrikan yang baik, air tetap bisa masuk melalui konektor atau celah pada komponen kelistrikan jika pelindungnya retak atau aus. Oleh karena itu, pemeriksaan rutin terhadap sistem kelistrikan sangat dianjurkan, terutama saat musim hujan tiba. Deteksi dini dapat mencegah kerusakan parah dan menekan biaya perbaikan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan