Jakarta: Resiko kecelakaan mobil di jalan tetap ada meski pengemudi sudah berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Apabila sudah mengalami kecelakaan lalu lintas membuat banyak kerugian yang akan dialami, mulai dari keselamatan diri hingga finansial.
Nah bagaimana cara untuk mengantisipasi resiko kecelakaan mobil di jalan raya? Lifepal membagikan 3 langkah mengantisipasi resiko kecelakaan mobil.
1. Pilih Asuransi Mobil yang Tepat
Satu-satunya produk yang bisa melindungi Anda dari segala risiko finansial atas peristiwa kecelakaan, terserempet, atau pencurian kendaraan adalah asuransi kendaraan. Sederhananya, beban finansial yang harus Anda tanggung akibat kecelakaan akan ditanggung oleh perusahaan asuransi.
Secara garis besar, asuransi mobil dibedakan dalam dua jenis yakni Total Lost Only (TLO) yang menanggung kerugian finansial akibat pencurian kendaraan bermotor atau kerusakan parah yang nilainya setara 75 persen dari harga mobil. Sementara itu, asuransi mobil comprehensive atau banyak dikenal sebagai all risk akan menanggung segala jenis risiko yang dialami, kecuali jika ada pengecualian yang disepakati.
Bila Anda tinggal di wilayah padat kendaraan, pilihlah comprehensive karena resiko akan terjadinya kerusakan kecil cukup tinggi.
2. Siapkan Dana Darurat
Dana darurat untuk mobil juga ada, hal itu cukup berguna untuk menanggulangi pengeluaran-pengeluaran tak terduga terkait kepemilikan mobil. Sebut saja seperti pergantian suku cadang penting seperti ban mobil, aki, dan sebagainya.
Selain itu, dana darurat juga sangat berguna jika Anda melakukan klaim asuransi mobil. Patut diketahui, asuransi mobil tidak akan menanggung 100 persen biaya perbaikan yang terjadi karena resiko.
Akan ada biaya bernama Own Risk (OR) yang umumnya sebesar Rp300 ribu yang harus dibayarkan pemilik mobil saat melakukan klaim per kejadian. Tujuan diberlakukannya deductible atau OR adalah agar pemilik asuransi mobil tetap berhati-hati mengendarai mobil.
3. Lindungi Diri dan Keluarga
Tidaklah cukup jika Anda hanya memiliki asuransi yang melindungi mobil saja. Lindungilah diri Anda dengan asuransi kecelakaan diri.
Beberapa asuransi mobil comprehensive umumnya memiliki manfaat berupa perlindungan kecelakaan diri. Namun, besaran santunan akan kecelakaan diri yang diberikan asuransi mobil mungkin dinilai kurang cukup, maka tidak ada salahnya untuk menambah proteksi berupa asuransi kecelakaan diri.
Biaya pengobatan akan kecelakaan juga tidaklah murah. Dan yang lebih parah dari itu, pengemudi bisa saja mengalami cacat hingga meninggal dunia karena peristiwa ini.
Saat si pengemudi menderita cacat total atau meninggal dunia, dan kebetulan dia adalah seorang pencari nafkah dalam keluarga, sudah pasti keluarga yang ditinggalkannya akan kehilangan pendapatan bulanan. Karena itu, si pemilik mobil yang berstatus pencari nafkah juga harus dilindungi oleh asuransi kecelakaan maupun jiwa.
Jakarta: Resiko kecelakaan mobil di jalan tetap ada meski pengemudi sudah berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Apabila sudah mengalami kecelakaan lalu lintas membuat banyak kerugian yang akan dialami, mulai dari keselamatan diri hingga finansial.
Nah bagaimana cara untuk mengantisipasi resiko kecelakaan mobil di jalan raya? Lifepal membagikan 3 langkah mengantisipasi resiko kecelakaan mobil.
1. Pilih Asuransi Mobil yang Tepat
Satu-satunya produk yang bisa melindungi Anda dari segala risiko finansial atas peristiwa kecelakaan, terserempet, atau pencurian kendaraan adalah asuransi kendaraan. Sederhananya, beban finansial yang harus Anda tanggung akibat kecelakaan akan ditanggung oleh perusahaan asuransi.
Secara garis besar, asuransi mobil dibedakan dalam dua jenis yakni Total Lost Only (TLO) yang menanggung kerugian finansial akibat pencurian kendaraan bermotor atau kerusakan parah yang nilainya setara 75 persen dari harga mobil. Sementara itu, asuransi mobil comprehensive atau banyak dikenal sebagai all risk akan menanggung segala jenis risiko yang dialami, kecuali jika ada pengecualian yang disepakati.
Bila Anda tinggal di wilayah padat kendaraan, pilihlah comprehensive karena resiko akan terjadinya kerusakan kecil cukup tinggi.