Jakarta: Faktor keselamatan merupakah hal terpenting yang harus diperhatikan dalam mengemudi mobil. Selain keselamatan, aspek kenyamanan juga menjadi hal penting lainnya.
Aspek kenyamanan mengemudi juga dipengaruhi beragam faktor, salah satunya yaitu cara dan posisi duduk mengemudi itu sendiri.
Mungkin banyak yang berpendapat kalau posisi duduk di bangku stir kemudi tidak terlalu penting, yang penting nyaman. Nah, anggapan ini ternyata salah karena posisi mengemudi yang benar tak hanya memberikan kenyamanan namun juga membuat Anda mengemudi dengan jauh lebih aman.
Berikut ini tips mengenai posisi mengemudi yang benar dari pakar safety driving yang juga merupakan pereli nasional, Rifat Sungkar:
Posisi Ergonomis
Posisi terbaik mengemudi harus benar-benar ergonomis dengan posisi punggung menempel sempurna di sandaran jok.
“Saat mengemudi itu paling penting adalah soal posisi duduk harus benar-benar ergonomis. Pastikan punggung menempel dengan back rest atau sandaran jok. Selain itu, sesuaikan sandaran sehingga Anda bersandar pada sudut sekitar 100 derajat,” jelas Rifat.
Duduk bersandar pada sudut ini akan menurunkan tekanan pada punggung bagian bawah sehingga akan membuat aktivitas mengemudi menjadi nyaman. Perlu diingat, sebaiknya atur posisi duduk sebelum melakukan perjalanan agar Anda merasa nyaman.
Posisi tangan
Brand Ambassador Mitsubishi Motors itu menambahkan posisi tangan berperan penting, karena selama perjalanan tangan adalah organ yang mengendalikan roda kemudi dan tuas persneling. Ada baiknya untuk berpegang teguh pada aturan posisi arah jam 9 (tangan kiri) dan arah jam 3 (tangan kanan).
“Caranya, bayangkan setir kemudi yang Anda kendalikan menyerupai jam dinding. Posisikan tangan kiri sesuai arah pukul 9 dan tangan kanan pada posisi arah pukul 3," lanjut
Kaki tidak menekuk dan tidak terlalu lurus
Selain tangan, posisi kaki saat mengemudi juga tidak boleh terlalu menekuk dan tidak boleh pula terlalu lurus. Pasalnya, posisi kaki yang tepat saat mengemudi akan mencegah nyeri lutut. Atur posisi kaki ini dengan menyetel maju mundur jok pengemudi.
Atur ketinggian bangku kemudi
Tinggi bangku kemudi juga harus diatur sesuai dengan postur tubuh. Posisikan kursi hingga pinggul sejajar dengan lutut dan angkat kursi lebih tinggi jika Anda tidak dapat melihat dengan jelas kaca depan. Sebaiknya jangan mengemudi dengan pinggul lebih rendah dari lutut Anda karena akan menyumbat peredaran darah ke kaki.
Jakarta: Faktor keselamatan merupakah hal terpenting yang harus diperhatikan dalam mengemudi mobil. Selain keselamatan, aspek kenyamanan juga menjadi hal penting lainnya.
Aspek kenyamanan mengemudi juga dipengaruhi beragam faktor, salah satunya yaitu cara dan posisi duduk mengemudi itu sendiri.
Mungkin banyak yang berpendapat kalau posisi duduk di bangku stir kemudi tidak terlalu penting, yang penting nyaman. Nah, anggapan ini ternyata salah karena posisi mengemudi yang benar tak hanya memberikan kenyamanan namun juga membuat Anda mengemudi dengan jauh lebih aman.
Berikut ini tips mengenai posisi mengemudi yang benar dari pakar safety driving yang juga merupakan pereli nasional, Rifat Sungkar:
Posisi Ergonomis
Posisi terbaik mengemudi harus benar-benar ergonomis dengan posisi punggung menempel sempurna di sandaran jok.
“Saat mengemudi itu paling penting adalah soal posisi duduk harus benar-benar ergonomis. Pastikan punggung menempel dengan back rest atau sandaran jok. Selain itu, sesuaikan sandaran sehingga Anda bersandar pada sudut sekitar 100 derajat,” jelas Rifat.
Duduk bersandar pada sudut ini akan menurunkan tekanan pada punggung bagian bawah sehingga akan membuat aktivitas mengemudi menjadi nyaman. Perlu diingat, sebaiknya atur posisi duduk sebelum melakukan perjalanan agar Anda merasa nyaman.