Servis DFSK Super Cab. DFSK
Servis DFSK Super Cab. DFSK

Menjaga Kondisi Mobil Pikap di Musim Kemarau, Biar Bisa Gas Terus!

Ekawan Raharja • 24 Oktober 2023 09:15
Jakarta: Di tengah musim kemarau berkepanjangan ini, tantangan bagi kendaraan niaga untuk beroperasi semakin berat dan sulit karena harus berhadapan dengan panasnya cuaca di lingkungan sekitar. Oleh sebab itu, pemilik kendaraan harus mengecek kondisi armadanya secara rutin untuk memastikan kondisinya selalu baik dan siap menghadapi tantangan selama perjalanan demi bisnis yang berkembang.
 
Deputy Head of Customer Service Division PT Sokonindo Automobile, Herry Bertus Windyarto, mengingatkan konsumen perlu mengecek kondisi kendaraannya secara rutin, khususnya di musim kemarau ini, untuk meminimalisir risiko kerusakaan di tengah musim kemarau berkepanjangan. Dia kemudian memberikan panduan kepada para pemilik mobil pikap, khususnya DFSK Super Cab, untuk melakukan pemeriksaan dan perawatan secara mandiri yang bisa dilakukan setiap saat:

Mengecek Kondisi Ban

Ban menjadi komponen utama yang harus di cek setiap hari sebelum memulai perjalanan. Ban menjadi satu-satunya komponen yang bergesekan dengan aspal dan menghadapi panasnya aspal setiap hari. Hal yang pertama harus diperhatikan adalah tekanan anginnya harus sesuai dengan panduan yang ditetapkan oleh pabrikan.
 
Kondisi ban yang kekurangan angin akan sangat berbahaya karena ada risiko ban lebih cepat rusak atau malah meletus apabila sedang membawa beban yang sangat berat. Selain itu, ban yang kekurangan angin juga akan menghambat gulir roda dan berefek kepada konsumsi bahan bakar menjadi boros.
 
Baca Juga:
Ada Motor Baru Apa Saja di IMOS+ 2023? Masih Misteri!


Selain itu, di cek juga kondisi kembangan ban apakah masih tebal atau sudah mulai habis (botak). Cara untuk mengecek kembangan ban ini bisa dilihat dari TWI (tread wear indicator) untuk membantu dalam memeriksa ketebalan tapak ban. Apabila ban sudah mulai botak, segera diganti dengan yang baru karena ban yang sudah habis sangat minim traksi di jalan dan berbahaya apabila terus digunakan.

Cairan Radiator

Cairan Radiator berfungsi untuk mendinginkan mesin mobil selama perjalanan. Apabila air radiator kurang atau bahkan habis, maka kendaraan akan mengalami overheat dan menyebabkan mesin mobil mati.
 
Oleh sebab itu, selalu periksa volume cairan radiator sesuai dengan batas yang sudah ditetapkan oleh pabrikan. Kemudian gunakan juga cairan khusus radiator untuk mendapatkan performa yang maksimal dan menghindari karat yang bisa mengendap di dalam radiator.

Periksa Oli Mesin

Salah satu tugas oli mesin adalah membantu mendinginkan suhu mesin. Oli yang sudah terlalu lama atau sudah habis masa pakainya, maka kemampuan untuk mendinginkan mesinnya juga berkurang. Kemudian jangan lupa, selalu gunakan oli mesin yang memiliki spesifikasi sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
 
Baca Juga:
Wajib Tahu! Ini Letak Nomor Rangka dan Nomor Mesin Honda Vario

Gunakan Bahan Bakar yang Sesuai

Perawatan sederhana yang kadang tidak dilakukan oleh pemilik kendaraan adalah menggunakan bahan bakar yang tidak sesuai dengan spesifikasi dari pabrikan. Efeknya tentu akan membuat umur mesin tidak panjang dan efisiensi bahan bakar tidak didapatkan.

Jangan Membawa Beban Secara Berlebihan

Membawa beban di bak secara berlebihan sangat berbahaya bagi seluruh pihak, membuat mobil menjadi tidak stabil dan konsumsi bahan bakar menjadi boros. Selain itu, kondisi kendaraan over load over dimension (ODOL) bisa membuat mesin bekerja lebih keras dan menyebabkan suhu mesin meningkat.
 
Herry menyebutkan Super Cab memiliki ukuran bak belakang dengan panjang 2.310 mm, lebar 1.670 mm, tinggi 340 mm, dengan kapasitas daya angkut maksimal hingga 1,3 Ton.

Rutin Melakukan Servis Berkala Di Bengkel Resmi

Perawatan terakhir yang harus dilakukan adalah melakukan servis kendaraan ke bengkel resmi secara rutin. Pemilik mobil bisa datang ke bengkel resmi yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia sesuai dengan jadwal yang tercantum di buku panduan kendaraan.

“Kami mengimbau kepada para pemilik kendaraan untuk rutin mengecek kondisi kendaraannya setiap hari agar tidak mengalami permasalahan saat kemarau. Tentu para pengusaha ingin Super Cab milikinya tetap bekerja seperti biasa agar terus menghasilkan untung dan tidak mengalami kerusakan yang akan menambahkan biaya,” ungkap Herry.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan