Berniat Jual Mobil, Begini Cara Menentukan Harga Ideal

Jakarta: Ketika seseorang berniat untuk menjual mobil miliknya, salah satu kesulitannya adalah saat menentukan kisaran harga jual yang pantas. Penentuan harga sangat penting agar penjual dan pembeli sama-sama puas dalam bertransaksi dan tidak ada yang dirugikan.  Lalu bagaimana cara menentukan harga jual mobil? Melansir dari laman resmi Suzuki Indonesia, menentukan harga jual mobil, dibutuhkan berbagai riset, serta diperlukan perhitungan yang cukup teliti untuk bisa mendapatkan harga yang tepat.  Jika menawarkan harga yang terlalu tinggi, maka kemungkinan mobil menjadi sulit atau lama terjual. Namun, jika harga yang dipatok juga terlalu rendah, bisa saja justru menimbulkan kerugian bagi si penjual. Menentukan harga yang tepat adalah poin penting yang perlu dilakukan dalam transaksi yang terbilang cukup besar ini. Berikut ini beberapa tips untuk menentukan harga jual mobil: Lakukan riset Hal pertama yang penting dan sangat perlu Anda lakukan yaitu riset pasar, sesuai dengan apa yang sudah disinggung sebelumnya. Jika mobil Anda termasuk dalam mobil bekas yang sedang diincar, maka ada kemungkinan bahwa target marketnya semakin luas.  Sebaiknya, lakukan riset tentang harga-harga mobil yang sedang beredar di pasaran saat ini, baik untuk mobil dalam kondisi baru maupun bekas. Anda juga bisa melakukan riset terhadap beberapa klasifikasi penting yang dapat berpengaruh terhadap keputusan penetapan harga. Misalnya, klasifikasi dan standar tentang segmentasi dari target pasar Anda, model dan tahun dari kendaraan tersebut, permintaan pasar terhadap jenis mobil tersebut. Namun, memang perlu diperhatikan bahwa ada berbagai faktor penting yang dapat menentukan atau mempengaruhi harga jual dari mobil Anda, sehingga hal tersebut pun perlu dipertimbangkan.      Menetapkan harga psikologis Setelah melakukan riset dan mencoba memposisikan diri sebagai pembeli, maka selanjutnya Anda bisa masuk kepada penentuan harga. Jika kedua langkah sebelumnya telah terselesaikan dengan baik, maka saat ini Anda seharusnya sudah punya kisaran harga jual yang dipatok. Selanjutnya, Anda bisa memakai trik harga psikologis supaya patokan harga tersebut dapat berubah menjadi angka yang lebih menarik perhatian. Biasanya, jika Anda menetapkan harga yang ‘bulat’, maka harga tersebut akan memiliki kecenderungan untuk terlihat lebih mahal. Misalnya, Anda ingin menjual mobil dengan harga 200 juta, Anda bisa menurunkannya menjadi 199.900.000, sehingga akan terlihat lebih murah meskipun harga tersebut sebenarnya tidak memiliki perbedaan yang jauh. Faktor yang mempengaruhi harga jual mobil Tinggi atau rendahnya harga juga mobil juga ditentukan oleh beberapa faktor. Tidak hanya tahun produksi, namun jenis mobil populer yang banyak dicari juga membuat harganya cenderung tinggi karena besarnya peminat.  Berikut ini faktor-faktor yang mempengaruhi harga mobil: Kondisi mobil, tentunya mobil akan semakin bernilai tinggi jika kondisinya bagus. Jarak tempuh dari mobil tersebut, semakin jauh jarak tempuhnya akan membuat kecenderungan harganya semakin turun. Tahun pembuatan mobil, karena berkaitan dengan berbagai teknologi dan fitur yang disediakan. Merek serta model dari mobil, akan lebih memiliki nilai tinggi jika merupakan merek dan model yang sedang dicari di pasaran. Riwayat servis, karena ini akan berpengaruh terhadap kondisi mobil. Warna mobil yang sedang populer memiliki kecenderungan harga yang lebih tinggi. Asuransi serta pajak mobil. Modifikasi yang telah dilakukan terhadap mobil tersebut, terlebih jika skalanya terbilang cukup besar.