Berkendara di musim penghujan, banyak hal yang patut diwaspadai. Bukan hanya karena meningkatnya risiko di berbagai kondisi jalan, juga karena disebabkan kita biasa abai akan hal-hal sepele seperti debu yang menempel di kaca film. Memang cenderung tak terlihat karena hanya berupa lapisan tipis hasil kondensasi udara orang-orang yang ada di dalamnya.
Namun tahu atau tidak, kondisi ini akan cukup berasa ketika berkendara dalam kondisi cuaca hujan deras atau pada malam hari. Apalagi jika di mobil Anda menggunakan tingkat kegelapan yang cukup redup, ini akan semakin menyulitkan.
Vice President Director PT V-Kool Indo Lestari, Linda Widjaja beberapa waktu lalu berbicara kepada Medcom.id, bahwa debu yang menempel di kaca film sebenarnya tak mengganggu secara signifikan. Lagi pula posisinya berada di dalam kabin, sehingga bisa dipastikan hanya berupa lapisan tipis saja.
Baca Juga:
Umbar Teknologi Flow Forming, Cara JF Flow Forged Menang di ISSOM
"Namun jika memang agak tebal, bisa jadi cukup mengganggu kalau berkendara dalam kondisi cuaca gelap seperti di musim hujan atau malam hari. Cukup dibersihkan menggunakan lap bersih pakai air. Tak usah menggunakan cairan pembersih apapun, jangan sampai justru merukan kaca filmnya itu sendiri," ujar Linda Widjaja.
Ia pun kemudian melanjutkan bahwa perawatannya juga tidak sulit. Sama seperti halnya tips untuk membersihkannya, seperti itu juga cara merawatnya. Termasuk jika terkena minyak atau bekas cap jari atau terkena kulit yang sedang berkeringat secara tak sengaja.
Soal kondisi cuaca yang cukup terik dan rekomendasi pencarian tempat parkir yang adem, sebenarnya tak terlalu berpengaruh terhadap awetnya penggunaan kaca film. Karena produsen kaca film premium ini juga sudah menggaransi produk dan pemasangannya selama 5 tahun. Jadi rasanya bukan hal yang menyulitkan untuk merawat aksesoris kendaraan yang satu ini.
Berkendara di musim penghujan, banyak hal yang patut diwaspadai. Bukan hanya karena meningkatnya risiko di berbagai kondisi jalan, juga karena disebabkan kita biasa abai akan hal-hal sepele seperti debu yang menempel di kaca film. Memang cenderung tak terlihat karena hanya berupa lapisan tipis hasil kondensasi udara orang-orang yang ada di dalamnya.
Namun tahu atau tidak, kondisi ini akan cukup berasa ketika berkendara dalam kondisi cuaca hujan deras atau pada malam hari. Apalagi jika di mobil Anda menggunakan tingkat kegelapan yang cukup redup, ini akan semakin menyulitkan.
Vice President Director PT V-Kool Indo Lestari, Linda Widjaja beberapa waktu lalu berbicara kepada Medcom.id, bahwa debu yang menempel di kaca film sebenarnya tak mengganggu secara signifikan. Lagi pula posisinya berada di dalam kabin, sehingga bisa dipastikan hanya berupa lapisan tipis saja.
Baca Juga:
Umbar Teknologi Flow Forming, Cara JF Flow Forged Menang di ISSOM
"Namun jika memang agak tebal, bisa jadi cukup mengganggu kalau berkendara dalam kondisi cuaca gelap seperti di musim hujan atau malam hari. Cukup dibersihkan menggunakan lap bersih pakai air. Tak usah menggunakan cairan pembersih apapun, jangan sampai justru merukan kaca filmnya itu sendiri," ujar Linda Widjaja.
Ia pun kemudian melanjutkan bahwa perawatannya juga tidak sulit. Sama seperti halnya tips untuk membersihkannya, seperti itu juga cara merawatnya. Termasuk jika terkena minyak atau bekas cap jari atau terkena kulit yang sedang berkeringat secara tak sengaja.
Soal kondisi cuaca yang cukup terik dan rekomendasi pencarian tempat parkir yang adem, sebenarnya tak terlalu berpengaruh terhadap awetnya penggunaan kaca film. Karena produsen kaca film premium ini juga sudah menggaransi produk dan pemasangannya selama 5 tahun. Jadi rasanya bukan hal yang menyulitkan untuk merawat aksesoris kendaraan yang satu ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
