Tips Otomotif
Ini Tips Pengajuan Kredit yang Aman dan Terpercaya
Ekawan Raharja • 20 Desember 2021 09:00
Jakarta: Punya mobil baru, menjadi salah satu dari sekian banyak deret daftar resolusi akhir tahun yang dilakukan oleh kebanyakan orang. Apalagi, tahun 2022 dirasa menjadi waktu yang tepat untuk memiliki kendaraan pribadi karena situasi perkreditan sudah mulai berangsur membaik.
Direktur Utama Pefindo Biro Kredit IdScore, Yohanes Arts Abimanyu, pertumbuhan pasar otomotif ini tidak terlepas dari insentif PPnBM yang diperpanjang sampai akhir tahun ini. Alhasil kebijakan ini bertujuan mendorong daya beli masyarakat khususnya di sektor kendaraan bermotor itu, diharapkan semakin meningkatkan jumlah permintaan kredit itu sendiri.
“Membeli mobil merupakan salah satu keputusan besar bagi kebanyakan orang. Karenanya, sebelum mengajukan kredit, penting bagi setiap individu untuk mengecek credit scorenya guna mengetahui tingkat kelayakan kredit sekaligus mengetahui bagaimana penilaian bank atau leasing dan peluang permohonan kredit yang diajukan,” ujar Abimanyu melalui keterangan resminya.
Yohanes kemudian bagikan beberapa tips pengajuan kredit mobil yang mudah dan minim risiko:
1. Pahami Besaran Uang Muka, Cicilan dan Biaya Lain
Langkah pertama yang dapat dilakukan sebelum mengajukan kredit mobil adalah memahami besaran bunga dan uang muka yang akan berpengaruh pada nilai cicilan dan tenor pinjaman. Perlu juga diperhatikan biaya lain seperti provisi, administrasi, dan biaya terkait lainnya.
2. Cek Kemampuan Bayar data Kredit Historis
Sebelum mengajukan kredit, penting untuk memastikan kemampuan finansial ke depannya, apakah Anda sebagai calon debitur mampu menyelesaikan kewajiban kreditnya hingga selesai. Tidak kalah pentingnya adalah mengecek apakah data kredit sudah diperbarui sesuai kondisi saat ini seperti domisili, pekerjaan, atau status kredit yang sudah berakhir atau yang saat ini masih berjalan. Ketidakakuratan data seringkali menyebabkan proses pengajuan kredit terhambat bahkan gagal disetujui.
Kini, pengecekan laporan kredit historis dan credit score menjadi lebih mudah melalui MyIdScore. Masyarakat sudah bisa secara mandiri melakukan pengecekan laporan kreditnya dengan lebih cepat dan mudah.
3. Mengenal Prinsip 5C
Anda juga perlu memahami prinsip 5C (Character, Capacity, Capital, Condition, dan Collateral) yang biasanya digunakan dalam proses analisa kredit oleh lembaga jasa keuangan. Pertama, Character atau kepribadian calon debitur yang dicari adalah yang beritikad baik untuk menyelesaikan pembayaran cicilan.
Capacity, merupakan kemampuan mengelola keuangan pribadinya, adapun Capital adalah nilai aset yang dimiliki calon debitur. Sedangkan Collateral termasuk prinsip yang penting karena nilai agunan atau jaminan yang diberikan akan menjadi pengukur apakah pengajuan kredit diterima atau tidak.
Terakhir, Condition atau faktor luar yang dapat mempengaruhi, seperti usia peminjam, kondisi ekonomi negara, dan lainnya. Kelima aspek inilah yang perlu Anda pastikan dapat dipenuhi sebelum mendapatkan kepercayaan pinjaman dari pihak kreditur.
4. Pintar-pintar Pilih Lembaga Jasa Keuangan
Banyak jenis lembaga penyalur kredit, tapi pastikan anda berhubungan dengan lembaga kredibel, terpercaya dan baik reputasinya. Pengajuan kredit melalui bank akan memberikan penawaran suku bunga yang lebih rendah, namun prosesnya lebih lama dengan persyaratan dokumen yang lebih rumit. Sedangkan proses pengajuan kredit melalui lembaga pembiayaan atau leasing akan lebih cepat. Meskipun begitu, biaya yang dikeluarkan akan lebih banyak, dan suku bunga yang ditawarkan biasanya juga lebih tinggi.
5. Rancang Skema Keuangan Baru
Dengan memutuskan untuk kredit mobil, maka alokasi dana keuangan otomatis akan berubah drastis. Melihat kondisi ini, sangat disarankan bagi calon debitur untuk mulai merancang skema keuangan yang menyesuaikan dengan pengeluaran baru ini. Buat rencana keuangan yang sesuai dengan kondisi finansial sekarang, agar proses pembayaran kredit mobil jadi lebih terencana hingga lunas nanti.
4. Pintar-pintar Pilih Lembaga Jasa Keuangan
Banyak jenis lembaga penyalur kredit, tapi pastikan anda berhubungan dengan lembaga kredibel, terpercaya dan baik reputasinya. Pengajuan kredit melalui bank akan memberikan penawaran suku bunga yang lebih rendah, namun prosesnya lebih lama dengan persyaratan dokumen yang lebih rumit. Sedangkan proses pengajuan kredit melalui lembaga pembiayaan atau leasing akan lebih cepat. Meskipun begitu, biaya yang dikeluarkan akan lebih banyak, dan suku bunga yang ditawarkan biasanya juga lebih tinggi.
5. Rancang Skema Keuangan Baru
Dengan memutuskan untuk kredit mobil, maka alokasi dana keuangan otomatis akan berubah drastis. Melihat kondisi ini, sangat disarankan bagi calon debitur untuk mulai merancang skema keuangan yang menyesuaikan dengan pengeluaran baru ini. Buat rencana keuangan yang sesuai dengan kondisi finansial sekarang, agar proses pembayaran kredit mobil jadi lebih terencana hingga lunas nanti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ERA)