Efek Buruk Sepeda Motor Kehabisan Oli Mesin

Jakarta - Banyak pengguna sepeda motor yang abai dalam melakukan penggantian pelumas di mesin sepeda motornya. Padahal hal ini justru menjadi biang kerusakan yang terjadi untuk jangka panjang. Terlebih jika sepeda motor digunakan untuk kebutuhan harian.  Jika oli mesin habis, efek buruk yang dapat terjadi meliputi mesin cepat panas (overheat), kerusakan komponen mesin permanen seperti piston dan ring piston akibat gesekan berlebih. Lalu juga penurunan performa dan daya tahan mesin. Efek buruk lainnya juga bisa berupa perubahan suara dan timbulnya getaran, boros bahan bakar, hingga mesin mati mendadak atau bahkan turun mesin yang biayanya sangat mahal. Untuk itu penting untuk selalu melakukan pengecekan kondisi pelumas dan volumenya.  Menurut Punggawa Bengkel Kedai Riders, Ciledug, Jakarta Selatan, bahwa pelumas mesin posisinya sangat vital. "Pelumas mesin Itu seperti darah di tubuh manusia. Kalau kondisinya mengental saja, maka akan punya efek ke kinerja tubuh. Apalagi kalau kehabisan darah, bisa dipastikan akan berkibat kematian," ujar Yoyo.   Begitu juga dengan mesin dan sepeda motor secara keseluruhan, lanjutnya. Kalau pelumasnya tidak ada, bagaimana mesin bisa bekerja dengan baik dan mengalirkan performanya ke roda? Ini beberapa dampak langsung jika pelumas di ruang mesin habis. 1. Mesin Overheat Oli berfungsi sebagai pendingin mesin. Jika oli habis, panas mesin tidak terserap dengan baik, menyebabkan komponen cepat panas dan berpotensi melengkung.  2. Kerusakan Komponen Internal Tanpa pelumasan yang cukup, komponen seperti piston dan ring piston akan mengalami gesekan langsung dengan dinding silinder. Hal ini menyebabkan keausan dan kerusakan permanen.  3. Engine Lock Kekurangan oli bisa menyebabkan komponen mesin, khususnya piston, terkunci (engine lock) karena keringnya pelumasan dan pemuaian akibat panas.      4. Performa Menurun Mesin yang bekerja tanpa pelumasan optimal akan bekerja lebih keras, sehingga performa dan daya tahan mesin menurun.  5. Suara dan Getaran Tidak Nyaman Gesekan antar komponen yang kering menimbulkan getaran dan suara tidak nyaman yang tidak seharusnya terjadi pada mesin yang terlumasi dengan baik.  6. Boros Bahan Bakar Mesin yang harus bekerja lebih keras karena kekurangan oli membutuhkan lebih banyak energi, yang berujung pada konsumsi bahan bakar yang lebih boros.  7. Motor Mati Mendadak Kekeringan oli dapat menyebabkan ring piston tidak terlumasi dan mati mendadak, bahkan saat tangki bensin masih penuh.  8. Turun Mesin Jika oli benar-benar habis, kerusakan bisa merembet ke banyak komponen, sehingga diperlukan tindakan turun mesin. Biaya perbaikan turun mesin sangat mahal dan memakan banyak uang.