Ilustrasi. Kepadatan kendaraan di Jalan Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (5/10/2019). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Ilustrasi. Kepadatan kendaraan di Jalan Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (5/10/2019). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

Tips Otomotif

Kena Macet Panjang, Oli Mesin Bisa Menguap?

Ekawan Raharja • 07 Maret 2022 09:00
Jakarta: Macet sudah menjadi kondisi yang lazim ditemui di wilayah perkotaan atau lokasi wisata kala hari libur. Kondisi ini kemudian memunculkan kekhawatiran kepada pemilik mobil bahwa oli mesin menguap kala macet.
 
Auto2000 menjelaskan fungsi oli mesin yang utama adalah pelumas komponen mesin yang saling bergesekan. Berikutnya, oli melarutkan kotoran yang ada di dalam mesin dan membawanya ke filter oli untuk disaring. Oleh sebab itu, pemilik mobil wajib mengganti filter oli secara rutin waktu servis berkala setiap 6 bulan sekali.
 
Fungsi selanjutnya adalah mendinginkan mesin mobil. Panas yang timbul akibat gesekan antar komponen mesin yang bergerak akan diteruskan ke dinding blok mesin dan selanjutnya disalurkan keluar untuk didinginkan oleh air radiator.
 
Oli mesin tidak memiliki sistem pendingin khusus sehingga kesulitan melepaskan panas yang berlebih saat macet parah. Secara alami, oli juga mengalami penguapan di suhu tinggi karena termasuk ke dalam zat cair. Memang oli mesin modern memiliki aditif yang membuatnya lebih tahan panas dan tidak mudah menguap, namun tetap ada batas suhu maksimal sampai akhirnya oli akan menguap.
 
Kuantitas oli mesin yang tidak sesuai kebutuhan akan membuat tugasnya melumasi, mendinginkan, membersihkan, dan melindungi mesin tidak bisa optimal. Jika dibiarkan akan membuat daya tahan komponen mesin turun dan cepat rusak.
 
Halaman Selanjutnya
  Apalagi kalau sampai oli…
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan