Jakarta - Banyak pemilik kendaraan listrik saat ini asal mengganti tampilan kaki-kaki kendaraan mereka dengan tujuan agar terlihat sesuai ekspektasinya. Namun hati-hati jika Sobat Medcom ingin mengganti ban untuk mobil listrik.
Dicuplik dari laman resmi Wuling Motors, bahwa ban khusus untuk mobil listrik itu menggunakan spesifikasi khusus. Berbeda dengan ban mobil konvensional yang diklaim menghasilkan emisi gas buang.
Lalu apa saja perbedaannya agar tidak salah pilih ban untuk mobil listrik? Nih simak ulasannya.
Traction dan Handling
Ban mobil listrik biasanya dilengkapi teknologi khusus yang bertujuan untuk meningkatkan traksi, terutama saat menghadapi kondisi jalan yang tidak rata atau basah dan licin. Profil ban mobil listrik punya desain lebih ramping yang dioptimalkan untuk meningkatkan handling.
Selain itu, berat baterai mobil listrik yang terletak di bagian bawah dapat meningkatkan stabilitas dan keseimbangan secara keseluruhan, yang turut berkontribusi pada handling yang lebih baik.
Biasanya, ban khusus untuk mobil listrik punya karakter lebih keras dari pada ban untuk mobil ICE. Mengingat bobotnya juga biasanya lebih berat dari pada mobil ICE.
Durabilitas dan Ketahanan Terhadap Cuaca
Ban mobil listrik cenderung memiliki durabilitas lebih baik dibandingkan ban mobil konvensional. Hal ini disebabkan oleh rancangan khusus ban mobil listrik yang mampu menanggung beban tambahan yang diakibatkan oleh berat baterai yang lebih besar.
Selain itu, ban mobil listrik juga dirancang dengan ketahanan terhadap cuaca yang lebih baik, terutama terhadap air dan salju. Didesain untuk mengalirkan air dengan lebih efisien, yang pada gilirannya meningkatkan traksi dan mengurangi risiko aquaplaning.
Teknologi pengendalian tekanan udara yang otomatis juga disematkan pada ban mobil listrik, yang dapat menyesuaikan tekanan udara dalam ban sesuai kondisi cuaca tertentu untuk memastikan kinerja yang optimal.
Jakarta - Banyak pemilik
kendaraan listrik saat ini asal mengganti tampilan
kaki-kaki kendaraan mereka dengan tujuan agar terlihat sesuai ekspektasinya. Namun hati-hati jika Sobat Medcom ingin mengganti ban untuk
mobil listrik.
Dicuplik dari laman resmi Wuling Motors, bahwa ban khusus untuk mobil listrik itu menggunakan spesifikasi khusus. Berbeda dengan ban mobil konvensional yang diklaim menghasilkan emisi gas buang.
Lalu apa saja perbedaannya agar tidak salah pilih ban untuk mobil listrik? Nih simak ulasannya.
Traction dan Handling
Ban mobil listrik biasanya dilengkapi teknologi khusus yang bertujuan untuk meningkatkan traksi, terutama saat menghadapi kondisi jalan yang tidak rata atau basah dan licin. Profil ban mobil listrik punya desain lebih ramping yang dioptimalkan untuk meningkatkan handling.
Selain itu, berat baterai mobil listrik yang terletak di bagian bawah dapat meningkatkan stabilitas dan keseimbangan secara keseluruhan, yang turut berkontribusi pada handling yang lebih baik.
Biasanya, ban khusus untuk mobil listrik punya karakter lebih keras dari pada ban untuk mobil ICE. Mengingat bobotnya juga biasanya lebih berat dari pada mobil ICE.
Durabilitas dan Ketahanan Terhadap Cuaca
Ban mobil listrik cenderung memiliki durabilitas lebih baik dibandingkan ban mobil konvensional. Hal ini disebabkan oleh rancangan khusus ban mobil listrik yang mampu menanggung beban tambahan yang diakibatkan oleh berat baterai yang lebih besar.
Selain itu, ban mobil listrik juga dirancang dengan ketahanan terhadap cuaca yang lebih baik, terutama terhadap air dan salju. Didesain untuk mengalirkan air dengan lebih efisien, yang pada gilirannya meningkatkan traksi dan mengurangi risiko aquaplaning.
Teknologi pengendalian tekanan udara yang otomatis juga disematkan pada ban mobil listrik, yang dapat menyesuaikan tekanan udara dalam ban sesuai kondisi cuaca tertentu untuk memastikan kinerja yang optimal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)