Jakarta - Mobil listrik terbaru dari Jaecoo yang mengoyak pasar mobil listrik di Indonesia lantaran harganya cukup kompetitif yaitu J5, punya segudang hal yang membuatnya sangat menarik. Selain fitur-fitur keselamatan berkendaranya sangat lengkap, juga tenaganya mumpuni.
Waspada di Mode Sport!
Namun jika Sobat Medcom punya ambisi untuk merasakan tenaganya di mode Sport, tentu wajib berhati-hati. Lantaran mobil berpenggerak roda depan ini punya karakter yang liar ketika dibetot secara mendadak di mode Sport.
Yap, hal itu Medcom.id rasakan ketika menguji akselerasinya dengan cara rolling speed. Ketika berakselerasi cepat menggunakan mode Sportsembali bermanuver, wajib punya feeling yang sensitif. Mengingat ketika roda depan menarik kuat dengan kemudi agak berbelok, ini bisa membuat Sobat kaget.
Lantaran ada efek menarik ke kiri jika bermanuver ke kiri dan ke kanan jika bermanuver ke kanan. Hal ini disebabkan oleh tenaga besar yang tersalur penuh ke roda depannya. Namun jika Sobat sontak melakukan koreksi di kemudi, bisa membuat mobil kembali ke jalur semula dan Sobat meski waspada ketika ada objek kendaraan lain di sebelah.
Baca Juga:
Terekam! Nissan Uji Coba Juke EV di Eropa
Satu-satunya cara agar kemudi tidak terlalu liar adalah dengan cara berakselerasi ekstrim tanpa bermanuver. Ketika kecepatan mobil telah mencapai titik yang diinginkan, silakan bermanuver dengan halus.
Atau jika ingin tenaga yang bisa dikontrol dan tidak terlalu liar, silakan pindahkan ke mode berkendara Normal. Di mode ini tarikan putaran ban depan sedikit dikurangi untuk membuatnya lebih mudah dikontrol.
Sementara untuk versi yang lebih nyaman, bisa menggunakan mode berkendara Eco. Selain lebih mudah dikontrol lantaran jambakannya lebih rendah, juga bisa mendapatkan efisiensi penggunaan energi dari baterai yang lebih memuaskan.
Jakarta - Mobil listrik terbaru dari
Jaecoo yang mengoyak pasar mobil listrik di Indonesia lantaran harganya cukup kompetitif yaitu J5, punya segudang hal yang membuatnya sangat menarik. Selain fitur-fitur keselamatan berkendaranya sangat lengkap, juga tenaganya mumpuni.
Waspada di Mode Sport!
Namun jika Sobat Medcom punya ambisi untuk merasakan tenaganya di mode Sport, tentu wajib berhati-hati. Lantaran mobil berpenggerak roda depan ini punya karakter yang liar ketika dibetot secara mendadak di mode Sport.
Yap, hal itu Medcom.id rasakan ketika menguji akselerasinya dengan cara rolling speed. Ketika berakselerasi cepat menggunakan mode Sportsembali bermanuver, wajib punya feeling yang sensitif. Mengingat ketika roda depan menarik kuat dengan kemudi agak berbelok, ini bisa membuat Sobat kaget.

Lantaran ada efek menarik ke kiri jika bermanuver ke kiri dan ke kanan jika bermanuver ke kanan. Hal ini disebabkan oleh tenaga besar yang tersalur penuh ke roda depannya. Namun jika Sobat sontak melakukan koreksi di kemudi, bisa membuat mobil kembali ke jalur semula dan Sobat meski waspada ketika ada objek kendaraan lain di sebelah.
Satu-satunya cara agar kemudi tidak terlalu liar adalah dengan cara berakselerasi ekstrim tanpa bermanuver. Ketika kecepatan mobil telah mencapai titik yang diinginkan, silakan bermanuver dengan halus.
Atau jika ingin tenaga yang bisa dikontrol dan tidak terlalu liar, silakan pindahkan ke mode berkendara Normal. Di mode ini tarikan putaran ban depan sedikit dikurangi untuk membuatnya lebih mudah dikontrol.
Sementara untuk versi yang lebih nyaman, bisa menggunakan mode berkendara Eco. Selain lebih mudah dikontrol lantaran jambakannya lebih rendah, juga bisa mendapatkan efisiensi penggunaan energi dari baterai yang lebih memuaskan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)