Ilustrasi cairan radiator. dok suzuki
Ilustrasi cairan radiator. dok suzuki

Begini Cara Mengisi Air Radiator Mobil yang Benar

Adri Prima • 05 Mei 2025 23:39
Jakarta: Air radiator atau coolant merupakan cairan pendingin yang berfungsi untuk menjaga suhu mesin mobil agar tetap stabil.
 
Air radiator ini akan mengalirkan panas yang berasal dari mesin kendaraan ke udara luar sehingga menjaga mesin agar tidak overheat.
 
Air radiator sendiri terdiri dari beberapa jenis, misalnya radiator coolant biasa yang merupakan campuran dari air murni, zat anti beku dan pencegah karat. 

Lalu ada radiator super coolant yang memiliki titik didih paling tinggi dibandingkan jenis radiator biasa. Kemudian ada juga antifreeze & coolant protector yakni jenis air radiator dengan harga paling mahal. 
 
Baca juga:
Malas Ganti Air Radiator, Ini 'Penyakit' yang Muncul
 

Cara mengisi air radiator mobil 


Pengisian air radiator perlu dilakukan jika jumlahnya sudah berada di batas takaran normal. Pada dasarnya, penggantian air radiator bisa dilakukan sendiri di rumah tanpa perlu ke bengkel resmi. 
 
Berikut ini langkah-langkah mengisi air radiator mobil yang benar: 
 
1. Mesin mobil harus dalam keadaan dingin
 
Sebelum mengisi air radiator, pastikan mesin mobil sudah dalam keadaan yang dingin terlebih dahulu. Membuka kap mobil saat mesin masih panas, bisa berpotensi bahaya karena air radiator bisa saja mengenai Anda.
 
Setelah mesin mobil mati, tunggu beberapa saat sampai mesin benar-benar dingin. Selanjutnya buka kap mobil secara perlahan agar lebih aman. 
 
2. Periksa kondisi air radiator
 
Sebelum mulai cara mengisi air radiator mobil, periksa dulu kondisinya terlebih dahulu. Coba perhatikan kondisi air radiator apakah sudah keruh atau masih jernih. Selain itu cek juga volume air sisa radiator apakah sudah berada di bawah garis normal atau belum.
 
Jika air radiator dalam kondisi yang keruh, Anda perlu menguras terlebih dahulu sebelum mengisi ulang dengan yang baru. Namun jika kondisi air masih jernih, Anda bisa langsung menambahkan tanpa perlu menguras.
 
3. Isi air radiator sesuai takaran menggunakan corong
 
Setelah memastikan kondisi air radiator, langkah selanjutnya adalah siapkan air radiator dan corong bersih yang sesuai dengan ukuran lubang tabung radiator.
 
Jika corong sudah terpasang, tuang air radiator secara perlahan. Pastikan berhati-hati saat melakukan pengisian agar tidak melebihi batas maksimal yang telah ditetapkan. Setiap jenis kendaraan biasanya memiliki ukuran dan standar sendiri untuk batas isi air radiator yang aman.
 
4. Tutup tangki hingga rapat
 
Setelah mengisi air radiator pada mobil, jangan lupa untuk menutup kembali tangkinya. Pastikan tutup tangki dengan rapat agar air radiator tidak meluber dan mengenai komponen mesin lainnya.
 
5. Nyalakan mesin mobil untuk pengecekan
 
Untuk memastikan air radiator mampu bekerja dengan baik menjaga suhu mesin kendaraan, setelah pengisian, coba lakukan pengecekan. Caranya nyalakan mesin kendaraan selama beberapa menit agar cairan pendingin bisa menyebar ke seluruh bagian sistem mobil.
 
Selanjutnya, matikan mesin dan periksa kembali level air radiator. Pastikan cairan masih berada pada kapasitas yang ditentukan. Pastikan juga tidak ada tanda-tanda kebocoran pada tutup tangki dan selang radiator.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(PRI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan