Mobil listrik Nissan Leaf. medcom.id
Mobil listrik Nissan Leaf. medcom.id

Mobil Listrik

Mengendarai Mobil Listrik di Musim Hujan, Apakah Aman?

Adri Prima • 25 November 2021 06:05
Jakarta: Meski populasinya belum terlalu besar, namun jumlah pengguna mobil listrik terus meningkat setiap tahun. Meski begitu, masih banyak kekhawatiran khususnya anggapan mobil listrik beresiko jika digunakan saat musim hujan. 
 
Mobil listrik dirancang dengan berbagai komponen kelistrikan, sehingga banyak yang beranggapan jika komponen kelistrikan tersebut terkena air hujan maka akan menyebabkan korslet yang membahayakan pengemudi. 
 
Sebetulnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari penggunaan mobil listrik saat musim hujan. Hal tersebut tentu sudah diperhitungkan oleh pihak produsen yang telah memberi perlindungan khusus terhadap komponen-komponen vital pada mobil listrik. 

Setiap komponen, termasuk baterai, telah dilindungi dengan segel khusus atau seal construction yang bersifat sangat kedap. Artinya, mobil listrik aman untuk dikendarai saat musim hujan. 
 
Begitu juga saat Anda membawa mobil listrik ke tempat pencucian mobil. Komponen-komponen hingga di kolong mobil akan tetap aman saat disiram dengan air. 
 

Pastinya, sebelum dipasarkan ke publik, mobil listrik telah melalui tahap uji coba untuk memastikan tidak ada kebocoran maupun rembes dengan tekanan air besar. 

Mobil listrik aman menerjang banjir


Musim hujan biasanya identik dengan genangan air dan banjir. Lantas, bagaimana jika Anda harus mengendarai mobil listrik melewati genangan air? Apakah cukup aman, terutama terhadap kondisi baterainya?
 
Kekhawatiran ini merupakan hal yang wajar. Namun, penting diketahui bahwa mobil listrik tak hanya aman dikendarai saat musim hujan, tapi juga ketika harus melewati genangan air. Berbeda dari baterai ponsel, baterai pada mobil listrik bersifat kering dan memiliki pelindung khusus. Jadi, masih aman jika Anda harus mengendarai mobil listrik melewati genangan.

Risiko melewati banjir


Mengutip dari laman resmi Nissan, dianjurkan untuk tidak memaksakan menerobos banjir dengan genangan yang terlalu tinggi. Usahakan menghindari genangan air yang tingginya mencapai lebih dari setengah ban. 
 
Jika dipaksakan, ada kemungkinan air akan masuk ke bagian-bagian berbahaya di balik kap mesin. Risikonya, mobil pun bisa mengalami mogok. Bahkan sebetulnya risiko tersebut tidak hanya bisa terjadi pada mobil listrik, tapi juga mobil konvensional pada umumnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(PRI)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan