Jakarta: Cairan wiper diperlukan oleh pemilik mobil untuk membersihkan kaca, baik saat hujan maupun kering. Namun banyak yang belum memahami bagaimana cara mengurus cairan tersebut, dan jangan sampai salah saat mengisinya.
Banyak orang yang salah mengisi tangki cairan wiper dengan menggunakan cairan sampo untuk rambut ke dalam air wiper. Anggapan ini untuk mempermudah proses membersihkan kaca depan mobil.
Aftersales Business Division Head Auto2000, Nur Imansyah Tara, menjelaskan tidak merekomendasikan sampo sebagai pengganti cairan wiper. Kombinasi tersebut dikhawatirkan karena sampo memiliki bahan deterjen atau pembersih yang tidak sesuai untuk dipakai pada kaca mobil. Selain itu, konsumen juga tidak dapat mengetahui kandungan zat lain di dalam sampo yang dapat bermasalah kalau terkena kaca mobil atau karet wiper.
"Efek negatif yang terjadi di antaranya adalah baret di kaca mobil lantaran terkikisnya lapisan kaca mobil oleh bahan sampo yang disapu oleh wiper. Dan, munculnya efek pelangi atau bayangan di kaca mobil akibat tertinggalnya cairan sampo yang akan mengganggu visibilitas pengemudi," ungkap Nur Imansyah Tara melalui keterangan resminya.
Selain itu, bagian kaca mobil yang tidak terkena sapuan wiper bakal timbul bercak bekas sampo sebagai awal terbentuknya water spot atau jamur kaca. Termasuk, cairan sampo menggumpal di dalam tabung atau selang sehingga membuat saluran mampat
Sebagai solusinya, Tara menyarankan kepada konsumen menggunakan TMO wiper fluid. Tercatat dalam spesifikasinya mengandung formula Dirt Breaker yang dikembangkan dengan beberapa keuntungan, yaitu maximum driving visibility untuk kejernihan kaca depan mobil yang maksimal, cleansing power dengan kemampuan formula pembersih ekstrem sekali sapuan, dan anti scratch atau anti-gores untuk tetap menjaga kaca mobil tetap bening.
“Air wiper memiliki fungsi penting untuk menjaga kebersihan kaca depan mobil supaya daya pandang pengemudi tidak terganggu. Pilihlah air wiper yang memiliki berbagai formula spesifik untuk menjaga kondisi kaca mobil kesayangan Anda," pungkas Tara.
Jakarta: Cairan wiper diperlukan oleh pemilik mobil untuk membersihkan kaca, baik saat hujan maupun kering. Namun banyak yang belum memahami bagaimana cara mengurus cairan tersebut, dan jangan sampai salah saat mengisinya.
Banyak orang yang salah mengisi tangki cairan wiper dengan menggunakan cairan sampo untuk rambut ke dalam air wiper. Anggapan ini untuk mempermudah proses membersihkan kaca depan mobil.
Aftersales Business Division Head Auto2000, Nur Imansyah Tara, menjelaskan tidak merekomendasikan sampo sebagai pengganti cairan wiper. Kombinasi tersebut dikhawatirkan karena sampo memiliki bahan deterjen atau pembersih yang tidak sesuai untuk dipakai pada kaca mobil. Selain itu, konsumen juga tidak dapat mengetahui kandungan zat lain di dalam sampo yang dapat bermasalah kalau terkena kaca mobil atau karet wiper.
"Efek negatif yang terjadi di antaranya adalah baret di kaca mobil lantaran terkikisnya lapisan kaca mobil oleh bahan sampo yang disapu oleh wiper. Dan, munculnya efek pelangi atau bayangan di kaca mobil akibat tertinggalnya cairan sampo yang akan mengganggu visibilitas pengemudi," ungkap Nur Imansyah Tara melalui keterangan resminya.
Selain itu, bagian kaca mobil yang tidak terkena sapuan wiper bakal timbul bercak bekas sampo sebagai awal terbentuknya water spot atau jamur kaca. Termasuk, cairan sampo menggumpal di dalam tabung atau selang sehingga membuat saluran mampat